Show simple item record

dc.contributor.advisorPujiono, Mhd
dc.contributor.advisorAyuningtias, Niza
dc.contributor.authorSari, Erni Ravita
dc.date.accessioned2019-04-04T01:33:07Z
dc.date.available2019-04-04T01:33:07Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/13048
dc.description.abstractThis research entitled "Chinese Ethnic Communities Acculturation in Sibolga City” 实 武 牙 市 华人的文化 社 应(Shí wǔ yá Shì huá rén de wén huà She yīng) . In this case the author limits the scope of the research by focusing on acculturation of Chinese ethnic culture in Sibolga City. The purpose of this study was to describe the Chinese Ethnic identity in Sibolga City and describe the Acculturation of Chinese Ethnic Culture in Sibolga City.The theory used in this study is kinds of culture. The method used in this study is a descriptive method with a qualitative approach. The data sources in this study are library data and field research. Data were analyzed using Qualitative Data Analysis Techniques. Based on the results of the study it can be concluded (1) Cultural Acculturation There are several daily vocabulary of Chinese people and other communities that are derived from the native Chinese language languages such as Gocap, Gopek, Enceng, (2) Culinary Acculturation Cuisine or culinary and drink where there are dishes traditional Chinese characteristics which are make Indonesians to be consumed by all people but processed to be halal for all people. (3) Fengsui Acculturation and Lunar Calendar are also still cultivated by Chinese Communities in Sibolga City to determine the good day for all things considered important moments.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini berjudul “Akulturasi Budaya Pada Masyarakat Etnis Tionghoa di Kota Sibolga 实武牙市华人的文化社应(Shí wǔ yá Shì huá rén de wén huà She yīng) . Dalam hal ini penulis membatasi ruang lingkup penelitian dengan memfokuskan pada akulturasi budaya Etnis Tionghoa di Kota Sibolga. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan identitas Etnis Tionghoa di Kota Sibolga dan mendeskripsikan Akulturasi Budaya Etnis Tionghoa di Kota Sibolga. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah data kepustakaan (library research) dan penelitian lapangan (field research). Data dianalisis menggunakan Teknik Analisa Data Kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Akulturasi Budaya Terdapat beberapa kosa-kata sehari masyarakat Tionghoa maupun masyarakat lainnya yang berasala dari bahasa asli masyarakat Tionghoa seperti Gocap, Gopek, Enceng, (2) Akulturasi Kuliner Masakan atau kuliner dan obat-obatan dimana terdapat masakan khas tradisional Tionghoa yang di Indonesiakan menjadi konsumsi semua masyarakat namun diolah agar halal untuk semua kalangan, (3) Akulturasi Waktu Fengsui dan Penanggalan Imlek juga masih dibudayakan masyarakat Tionghoa di Kota Sibolga untuk menentukan hari baik untuk semua hal yang dianggap momen penting.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectChinese Ethnic Societyen_US
dc.subjectCultural Acculturationen_US
dc.subjectSibolga Cityen_US
dc.titleAkulturasi Budaya pada Masyarakat Etnis Tionghoa di Kota Sibolgaen_US
dc.title.alternative实武牙市华人的文化社应(Shiwǔya Shi Huaren De Wenhua Sheyīng)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM120710008en_US
dc.identifier.submitterAkhmad Danil
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record