Efektifitas Pemberian Mikoriza Terhadap Pertumbuhan Tanaman Karet dengan Cekaman Kekeringan yang Telah Diberi Bahan Organik

Abstract

Rubber is one of the leading plantation commodities in Indonesia. Rubber productivity decreases with the inhibition of rubber growth due to dry land. The aim of this study was to examine the effect of mycorrhizal application on the growth of PB260 clone rubber seedlings in areas with dry climates. The effect of application of Acaulospora (M1), Glomus + Acaulospora (M2) mixture, and without mycorrhizae has been observed of the addition of plant height, stem diameter and dry weight of the crown. Acaulospora (M1) and Glomus + Acaulospora (M2) gave an effect on the addition of plant height, stem diameter and crown dry weight on the growth of PB260 clone rubber seedlings in areas with dry climates. However, all the parameters tested showed no significant difference in the level of 5% or 10% both in the control and the two treatments with mycorrhiza. But, the application of mycorrhiza remained better than the control for parameters with the addition of stem diameter and dry weight of the crown.

Karet termasuk salah satu komoditas perkebunan unggulan di Indonesia. Produktivitas karet menjadi menurun dengan terhambatnya pertumbuhan karet akibat keringnya lahan. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji pengaruh pemberian mikoriza terhadap pertumbuhan bibit karet klon PB260 pada daerah dengan iklim kering. Pengaruh pemberian mikoriza Acaulospora (M1), campuran Glomus+Acaulospora (M2), dan tanpa mikoriza (kontrol) telah diamati terhadap penambahan tinggi tanaman, penambahan diameter batang dan berat kering tajuk. Pemberian mikoriza Acaulospora (M1) dan campuran Glomus+Acaulospora (M2) memberikan pengaruh terhadap penambahan tinggi tanaman, penambahan diameter batang dan berat kering tajuk pada pertumbuhan bibit karet klon PB260 pada daerah dengan iklim kering. Hanya saja, semua parameter yang diuji menunjukkan perbedaan tidak nyata pada taraf 5 % maupun 10 % baik pada kontrol maupun pada kedua perlakuan pemberian mikoriza. Akan tetapi, pemberian mikoriza tetap lebih baik dari pada kontrol untuk parameter penambahan diameter batang dan berat kering tajuk.