Persepsi Masyarakat Terhadap Kinerja Sistem Pengelolaan Sampah di Kota Tanjungbalai Studi Kasus: Kecamatan Tanjungbalai Utara, Kota Tanjungbalai

Abstract

Sering kali terjadi penanganan sampah perkotaan menjadi tidak efektif akibat keterbatasan Pemerintah baik dalam pembiayaan, jumlah personil maupun jumlah peralatan yang tersedia. Permasalahan dalam pengelolaan sampah perkotaan tidak hanya terjadi di kota-kota besar, namun juga terjadi di kota-kota kecil yang mempunyai kepadatan cukup tinggi dan adanya aktifitas perekononiam yang tinggi pula. Permasalahan pengelolaan sampah di Kecamatan Tanjungbalai Utara terlihat dari teknik operasional persampahan, aspek hukum/peraturan, kelembagaan dan pembiayaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menemukan gambaran sistem pengelolaan sampah di Kecamatan Tanjungbalai Utara dan menemukan persepsi masyarakat terhadap sistem pengelolaan sampah di Kecamatan Tanjungbalai Utara Kota Tanjungbalai. Metode penelitian yang akan dilaksanakan yaitu melakukan survei keadaan lapangan dan memudahkan dalam penyusunan mengumpulkan data primer yang diperlukan. Survei dilakukan melalui wawancara dengan pihak terkait untuk mendapatkan informasi tentang pengelolaan persampahan. Pengolahan dilakukan dengan cara mentabulasi data yang didapat dan dikaitkan dengan studi literatur. Kesimpulan yang didapat yaitu persepsi masyarakat terhadap teknik operasional pengelolaan sampah untuk sistem pewadahan, pengumpul, pengangkutan dan sistem pembuangan akhir sampah masih kurang baik sedangkan sitem pengolahan sampah masyarakat menilai sudah cukup baik. Dalam hal kelembagaan masih dinilai kurang baik dilihat dari kemampuan petugas kebersihan/pengelolaan sampah, jumlah petugas kebersihan, dan dalam menanggapi keluhan pelanggan. Dalam hal peraturan, masyarakat menilai peraturan tentang pengelolaan sampah masih kurang baik dan dari segi pembiayaan masyarakat menilai sudah cukup baik retribusi yang dikeluarkan setiap bulannya.

Often there is urban waste management become ineffective due to the limitations of both government financing, the number of personnel and amount of equipment available. Problems in urban waste management not only in big cities but also in small towns which have a relatively high density and the presence of high activity perekononiam anyway. The problems of waste management in the District of North Tanjungbalai visible from the operational techniques of waste, aspects of legal / regulatory, institutional and financing. The aim of this study is to find an overview of the waste management system in the District of North Tanjungbalai and found the public perception of the waste management system in the District of North Tanjungbalai Tanjungbalai. The research method that will be implemented is to survey the state of the field and facilitate the preparation necessary to collect primary data. The survey was conducted through interviews with relevant parties to obtain information about waste management. Processing is done by tabulating data obtained and associated with the study of literature. The conclusion is the public perception of the operational techniques for waste management lug system, collecting, transporting and final waste disposal system is still not good while assessing public sewage treatment system is good enough. In the case of institutions are still considered less good views of the ability of a janitor / waste management, the number of janitors, and in response to customer complaints. In terms of regulation, the public judge the regulations on waste management is still not good and in terms of public