Show simple item record

dc.contributor.advisorDaulay, Harmona
dc.contributor.advisorManurung, Ria
dc.contributor.authorUsni, Elida
dc.date.accessioned2019-06-11T01:29:35Z
dc.date.available2019-06-11T01:29:35Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/15071
dc.description.abstractPonsel bagi seorang remaja ternyata mempunyai makna lebih dari sekedar alat komunikasi biasa, ada makna lain yang bisa didapat dari penggunaan ponsel di dalam kehidupan sehari-hari mereka yang berkaitan dengan gaya hidup. Ponsel didalam pemaknaan nilai fungsional ponsel berfungsi sebagai alat komunikasi. Ponsel dalam pemaknaan simbolik bukan lagi dijadikan sebagai alat komunikasi saja namun ponsel digunakan sebagai citra gaya hidup dan identitas diri seseorang. Remaja membeli ponsel yang sedang trend dengan alasan utama supaya terlihat gaul, memiliki rasa percaya diri di depan teman-temannya. Ponsel menjadi barang yang sangat penting dalam kehidupan remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui makna ponsel bagi remaja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi dan wawancara dengan jumlah informan 10 orang. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa Ponsel digunakan oleh remaja selain berfungsi sebagai alat komunikasi, media belajar, mengakses informasi baru, bermain game, belanja online, memesan transportasi online. Ponsel juga menjadi nilai tanda dan nilai simbol yaitu ekspresi gaya dan gaya hidup, prestise, kehormatan, kemewahan yang diperoleh dari ponsel ketika dikonsumsi. Bagi remaja ponsel menimbulkan gaya hidup konsumtif, baik konsumtif waktu, uang maupun ponsel itu sendiri. Ponsel menjadi satu benda material yang memberikan efek simbolik berupa identitas bagi si penggunanya, membedakan identitas remaja dan eksistensi diri remaja. Remaja akan memenuhi trend ponsel terbaru dan mengikuti gaya hidup walaupun mereka berasal dari keluarga dengan status ekonomi tidak mampu. Remaja memiliki hasrat yang tinggi untuk mengkonsumsi suatu ponsel yang berkelas tetapi kemampuan ekonominya tidak mendukung.en_US
dc.description.abstractFor a teenager, a cell phone is not only a means of communication but also a lifestyle in his daily life. In its functional value, it functions as a means of communication and as a device for lifestyle and self-identity. A teenager buys a cell-phone for some reasons; looking cooland self-confidence. The objective of the research was to find out the significance of a cell-phone for a teenager. The research used qualitative method, and the data were gathered by conducting observation and interviews with 10 informants. The conclusion of the research was that a teenager used cell-phone not only for communicating learning, media learning, accessing new information, playing games, shopping by online, and ordering transportation by online but also as signal and symbolical values in expressing lifestyle, prestige, honor, and luxury obtained from his cell-phone. For a teenager, a cell-phone is a consumptive lifestyle, either consumptive time or consumptive money. It has a symbolic a symbolic effect : the identity and the existence of its user. He will pursue the new trend and lifestyle regardlessof his own economic condition with his desire to own a high-class cell-phone without considering his own capability.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectMakna Ponselen_US
dc.subjectNilai Tandaen_US
dc.subjectGaya Hidupen_US
dc.titlePemaknaan Telepon Seluler (Ponsel) dalam Perspektif Gaya Hidup dan Lifestyling pada Remaja di Kota Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM147047008
dc.description.pages151 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record