Manajemen Pengetahuan dalam Pengadaan Koleksi pada Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Langkat

Abstract

Salah satu hal yang menjadikan suatu organisasi memahami tujuannya adalah pengetahuan tentang organisasi tersebut. Oleh karena itu, organisasi perlu memahami bagaimana cara mencapai tujuannya. Dengan menciptakan pengetahuan baru dan menyebarkannya secara menyeluruh di dalam organisasinya, diharapkan organisasi tersebut menjadi organisasi yang sukses. Hal ini juga di dukung dengan penerapan teknologi informasi, produk, dan layanannya. Dengan melihat peran yang begitu penting bagi suatu organisasi, semua pengetahuan yang dimiliki oleh suatu organisasi harus dikelola dengan baik sehingga pengetahuan tersebut dapat berperan optimal untuk organisasinya. Bentuk dan kemampuan organisasi dalam mengelola pengetahuan sangat mempengaruhi kualitas pengetahuan yang dihasilkan. Untuk itu, pengetahuan harus dikelola dengan baik. Selanjutnya, pengelolaan pengetahuan ini dikenal dengan sebutan manajemen pengetahuan. Dalam manajemen pengetahuan para ahli memberikan beberapa pengertian. Salah satunya adalah yang dikemukakan koina yang dikutip oleh Siregar (2005). Manajemen pengetahuan adalah suatu disiplin yang mempromosikan suatu pendekatan terintegritas terhadap pengidentifikasian, pengelolaan, dan pendistribusian semua aset informasi suatu organisasi. Manajemen pengetahuan berfungsi meningkatkan kemampuan organisasi untuk belajar dari lingkungannya dan menggabungkan pengetahuan dalam suatu organisasi untuk menciptakan, mengumpulkan, memelihara, dan mendiseminasikan pengetahuan organisasi tersebut.