dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ciri-ciri verba transitif dan proses pembentukan verba transitif bahasa Pakpak Dairi. Verba transitif adalah verba yang memerlukan nomina sebagai objek dalam kalimat aktif, dan objek itu dapat berfungsi sebagai subjek dalam kalimat pasif. Teori yang digunakan untuk mencari ciri-ciri verba adalah teori yang dikemukakan oleh Alwi (2003) dan Chaer (2008), untuk mencari proses pembentukan verba transitif menggunakan teori yang dikemukakan oleh Basaria (2002) dan Soedjito (2014). Dalam pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode simak dan metode cakap. Metode simak didukung dengan menggunakan teknik dasar sadap dengan teknik lanjutan berupa teknik simak libat cakap, dan metode cakap didukung dengan menggunakan teknik dasar berupa teknik pancing dengan teknik lanjutan berupa teknik cakap semuka dan teknik rekam. Penganalisisan data dilakukan dengan menggunakan metode agih, analisis data dilanjutkan dengan menggunakan teknik lesap dan teknik sisip. Hasil penelitian menunjukkan bahwa verba transitif bahasa Pakpak Dairi dapat diamati melalui perilaku semantis, sintaksis dan dari segi bentuknya. Proses pembentukan verba transitif BPD terdiri dari afiksasi dan pengulangan. Pada proses afiksasi verba transitif BPD dibentuk dengan membubuhkan afiks. Pada proses pengulangan verba transitif BPD dibentuk melalui pengulangan yang disertai imbuhan. | en_US |