• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Doctoral Dissertations (Linguistics)
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Doctoral Dissertations (Linguistics)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Documentation and Translation Techniques of Traditional Karonese Medical Text on Fractured Bone Setting

    View/Open
    Fulltext (9.010Mb)
    Date
    2016
    Author
    Surbakti, Herlina
    Advisor(s)
    Sinar, T. Silvana
    Lubis, Syahron
    Muchtar, Muhizar
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    The majority of bone injuries in North Sumatra are treated by traditional bone setters. Documentation of traditional bone setting is rare, if existent at all. To preserve this knowledge, authentic written records of Karonese medical knowledge should be made available to Karonese and all Indonesian Society. This study is entitled “Documentation And Translation Techniques Of Traditional Karonese Medical Text On Fractured Bone Setting”qualitative methods, ethnography and participant were used in data collection.Interviews were conducted with four bonesetters and two herbalists. From 395-22 data sources analyzed, (147 data from ST into TT1,129 data from ST into TT2) were decoded by applying single techniques, (51data from ST into TT1, 44 data from ST into TT2) were decoded by couplet techniques and 2 data from ST into TT2 were decoded by triplet techniques. The translation techniques from the Karonese into English analysed (130 data from ST into TT1, 99 data from ST into TT2) are Literal (69 data from ST intoTT1,62 data from ST into TT2) are pure borrowing (9 data from ST into TT1,10 data from ST into TT2) are established equivalent (1data from ST into TT1 ,2 data from ST into TT2) are Calque Techniques with a total of 209,183= (84%, data from ST into TT1 and 71% data from ST into TT2) , Also, target language emphasis data used are: addition(20 data from ST into TT1,38 data from ST into TT2), deletion (5data from ST into TT1,9 data from ST into TT2) , Transposition (14 data from ST into TT1, 21 data from ST into TT2) and adaptation (3 data from ST into TT2) with total of 39,71=(16% data from ST into TT1 and 29% data from ST into TT2).The conclusion is the translator has used the most literal equivalent of source language emphasis translation techniques in translating fromfrom ST into TT1 is 84% and from ST into TT2 is 71% data. This is not only feasible but also necessary so that the original Karonese medical terms can be faithfully preserved in the translation. Therefore, most data that are as many as 84%, 71% were being translated using the translation techniques that oriented towards source language and 16% data from ST into TT1 and 29% data from ST into TT2 of are decoded using of the Target Language Emphasis Methods of translation which were dominated by Word-for-word, Literal, Faithful, Adaptation and free Translation methods. Therefore, the translation of “Translation Techniques Of Traditional Karonese Medical Text On Fractured Bone Setting”was proven to be resulted as a Source Language Emphasis orientation. A language-source-oriented approach to translation is not only highly desirable, but is also self-respecting and Easily Achieved.
     
    Kebanyakan cederatulang di Sumatera Utara diobatioleh‖Guru Pertawar Penggel‖. Dokumentasi untuk pemulihan tulang secara tradisional jarang ada, bahkan mungkin belum ada sama sekali. Untuk melestarikan pengetahuan ini, catatan tertulis otentik pengetahuan medis Karo ini harus dibuat tersedia untuk orang Karo dan semua masyarakat Indonesia. Penelitian ini berjudul ―DOCUMENTATION AND TRANSLATION TECHNIQUES OF TRADITIONAL KARONESE MEDICAL TEXT ON FRACTURED BONE SETTING‖metode kualitatif, etnografi participant dalam wawancara pengumpulan data adalah prosedur yang digunakan oleh ―Guru PertawarPenggel dan herbalis yang tinggal di pedesaan Sumatera Utara dan metode kualitatif digunakan mendokumentasikan dan menggambarkan penerjemahan. Wawancara yang dalam dilakukan dengan empat pertawar penggel dan dua orang herbalist, salah satu dari pertawar penggel praktek di Medan, dua di Munte dan satu di Sukababo serta dua herbalist di Pancur Batu diwawancarai tentang koleksi tumbuh-tumbuhan. Transkripsi wawancara diterjemahkan dari Bahasa Karo (ST) kedalam Bahasa Indonesia (TT1) dan dari Bahasa Karo (ST) kedalam bahasa Inggris (TT2). Wawancara dilakukan dengan empat guru dan dua orang herbal. Dari 395-22 sumber data yang dianalisis, (147 data dari ST ke TT1,129 data dari ST ke TT2) yang diterjemahkan dengan menerapkan teknik tunggal, (51 data dari ST ke TT1, 44 data dari STke TT2) yang diterjemahkandenganteknikkupletdan 2 data dari ST ke TT2 yang diterjemahkan oleh teknik triplet. Teknik penerjemahan dari ST kedalam TT2 dianalisis (130 data dari ST ke TT1, 99 data dari ST ke TT2) menerapkanteknik Literal (69 data dari ST ke TT1 dan 62 data dari ST ke TT2) dengan teknik pinjaman murni (9 data dari ST ke Data TT1,10 data dari ST ke TT2) established equivalent (1data dari ST ke TT1, 2 data dari ST ke TT2) dengan Teknik calque dengan total 209.183 = (84%, data dari ST ke TT1 dan 71% data dari ST ke TT2), Juga, data penekanan bahasa target digunakan adalah: Selain (20 data dari ST menjadi data TT1, 38 dari ST kedalam TT2), penghilangan (5 data dari ST menjadi data TT1, 9 dari ST kedalam TT2), Transposisi (14 data dari ST ke TT1, 21 data dari ST kedalam TT2) dan adaptasi (3 data dari ST ke TT2) dengan total 39,71 = (16% data dari ST kedalam TT1 dan 29% data dari ST kedalam TT2). Kesimpulannya adalah penerjemah telah menggunakan teknik harfiah yang paling setara dari penekanan bahasa sumber dalam menerjemahkan dari ST ke TT1 adalah 84% dan dari ST ke TT2 adalah 71% data. Oleh karena itu, terjemahan dari―Translation Techniques Of Traditional Karonese Medical Text On Fractured Bone Setting‖ terbukti menghasilkan penerjemahan yang penekanannya ada pada Bahasa Sumber. Ini bukan hanya layak tetapi juga diperlukan agar istilah pengobatan tradisi Karo dapat dijaga dengan baik dalam terjemahannya.

    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/19372
    Collections
    • Doctoral Dissertations (Linguistics) [152]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV