Etos Kerja Etnik Melayu Batubara: Kajian Bahasa dan Budaya

Abstract

The research in this dissertation attempts to study three topics, i.e. (i) linguistic realization of working ethics among Batubara Malay (BM) speakers in their sayings or proverbs; (ii) ethical values represented in their the sayings or proverbs; and (iii) the BM speakers‟ attitudes toward or perception in the working ethis represented in the sayings or proverbs. The source of data for this study is a sample of sayings or proverbs used by the speakers and their responses to the sociolinguistic attitude questionnaire. Based on the theoretical framework of linguistic anthropology, the present study adopts the qualitative method to analyse the linguistic data obtained from the sayings or proverbs and descriptive quantitative method to analyse the attitudinal data. The research presented three findings, which in turn became the topics in the discussion chapter. First, based on its form and meaning the working ethics was realised by either literal or non-literal meanings. Based on word list frequency there were 19 words of which distribution range from 10 to 55 tokens while in terms of conceptual mapping, it was found that the ethical values were mapped on to HUMAN, PLANT, and ANIMAL. Second, the values represented in the sayings or proverbs comprised with Hard-Working with its properties of persevering, enthusiastic, studying hard; Disciplined, which includes the property of punctuality; Responsible with its properties of loyal, honest, sincere, patient, austere, empathetic, and anxious; and Cooperative values which include consultative, supportive, humble, and righteous. Third, BM speakers tend to have positive attiduse toward the working ethics contained in the BM sayings or proverbs.

Penelitian disertasi ini mengkaji (i) realisasi linguistik etos kerja etnik Melayu Batubara (MB) yang terdapat dalam ungkapan atau peribahasa MB; (ii) nilai etos kerja yang direpresentasikan melalui ungkapan atau peribahasa MB; dan (iii) sikap atau persepsi penutur Melayu Batubara (MB) terhadap nilai etos kerja MB yang terkandung dalam ungkapan atau peribahasa MB. Sumber data penelitian ini adalah sampel ungkapan atau peribahasa yang digunakan oleh masyarakat bahasa MB dan tanggapan terhadap angket sikap sosiolinguistik yang diberikan kepada responden penutur MB. Dengan berbasis kerangka teoretis antropologi linguistik penelitian ini menggunakan metode kualitatif dalam analisis data linguistik yang bersumber dari ungkapan atau peribahasa MB serta metode kuantitatif deskriptif dalam analisis data sikap sosiolinguistik. Berdasarkan analisis data, penelitian ini memaparkan 3 kelompok temuan dan pembahasan. Pertama, etos kerja etnik Melayu Batubara MB, dari segi makna dan bentuknya, secara linguistik direalisasikan menggunakan makna literal dan makna non-literal. Dari segi frekuensi unsur leksikal ditemukan bahwa terdapat 19 unsur leksikal yang mempunyai distribusi 10 sampai 55 konteks penggunaan dalam ungkapan atau peribahasa MB. Dari segi pemetaan konseptual ditemukan bahwa nilai etos kerja direalisasikan melalui pemetaan konseptual MANUSIA, TUMBUHAN, dan HEWAN. Kedua, nilai etos kerja yang direpresentasikan melalui ungkapan atau peribahasa MB meliputi Nilai Kerja Keras membentuk konstelasi nilai: Ketekunan, Semangat Kerja, Mencari Ilmu, Nilai Disiplin termasuk nilai Menghargai Waktu, Nilai Bertanggung Jawab mencakup nilai-nilai: Taat, Jujur, Ikhlas, Sabar, Sederhana, Sentimental (Empati) dan Riang, dan Nilai Kerjasama dengan konstelasi nilai: Musyawarah, Gotong-royong, Rendah Hati, Menerima-Membalas budi. Ketiga, sikap atau persepsi penutur Melayu Batubara (MB) terhadap nilai etos kerja MB yang terkandung dalam ungkapan atau peribahasa MB cenderung menggambarkan sikap yang positif.