dc.contributor.advisor | Jusuf, Nelva K. | |
dc.contributor.advisor | Putra, Imam B. | |
dc.contributor.author | Mahdalena | |
dc.date.accessioned | 2019-10-23T04:33:21Z | |
dc.date.available | 2019-10-23T04:33:21Z | |
dc.date.issued | 2017 | |
dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/19749 | |
dc.description.abstract | Latar Belakang : Melasma adalah hipermelanosis kronik yang didapat Hal ini dapat menyebabkan keterlibatan estetik yang penting dan menurunkan kualitas hidup. Hormon estrogen diduga merupakan salah satu faktor risiko yang berperan dalam patogenesis melasma. Estradiol meningkatkan kadar enzim tirosinase, Tyrosinase-Related Protein 1 (TRP-1) dan Tyrosinase-Related Protein 2 (TRP-2) yang terlibat pada eumelanogenesis dalam melanosit. Untuk menilai derajat keparahan digunakan skor Melasma Area and Severity Index (MASI).
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan antara kadar estradiol serum dengan skor MASI pada pengguna kontrasepsi hormonal dengan melasma.
Metode : Penelitian ini merupakan suatu studi analitik dengan pendekatan potong lintang, yang melibatkan 30 subjek dengan melasm. Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan klinis dan pemeriksaan lampu Wood. Untuk menentukan derajat keparahan melasma digunakan skor MASI. Terhadap subjek tersebut dilakukan pengambilan darah dan dilakukan pengukuran kadar estradiol serum. Data yang terkumpul kemudian diolah dan dilakukan analisis statistik dengan Uji Korelasi Spearman untuk mengetahui hubungan kadar estradiol serum dengan skor MASI dan lama pemakaian kontrasepsi. Untuk mengetahui hubungan estradiol serum dengan jenis kontrasepsi, tipe gambaran klinis dan kedalaman lesi digunakan Uji Mann Whitney.
Hasil : Pada penelitian ini tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara kadar estradiol serum dengan skor MASI (p= 0,491; r= 0,131). Demikian juga tidak terdapat hubungan kadar estradiol serum dengan jenis kontrasepsi (p>0,53), lama pemakaian kontrasepsi (p= 0,842; r= 0,038), tipe gambaran klinis (p>0,14) dan kedalaman lesi (p>0,70)
Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kadar estradiol serum dengan skor MASI. | en_US |
dc.description.abstract | Background: Melasma is a common chronic acquired hypermelanosis. This can lead to important aesthetic involvement and decrease quality of life. Estrogen hormone is thought to be one of the risk factors that play a role in the pathogenesis of melasma. Estradiol increases the levels of tyrosinase enzymes, Tyrosinase-Related Protein 1 (TRP-1) and Tyrosinase-Related Protein 2 (TRP-2) involved in eumelanogenesis in melanocytes. The degree of severity assessed by Melasma Area and Severity Index (MASI) score.
Aim: To determine correlation between serum estradiol and MASI core in Hormonal Contraceptive Users with melasma
Methods: This was a cross-sectional analytic study which involving 30 subject with melasma. Diagnosis was made based on history and clinical features, then by Wood’s lamp examination. MASI score was determined to assess the severity of melasma. On subjects, blood sampling and serum estradiol levels were measured. All collected data was processed and statistically analyzed by Spearman correlation test to determine the association of serum estradiol level with MASI score and duration of contraceptive use. To investigate the association of serum estradiol with contraception type, clinical features and depth of lesion by Mann whitney test.
Results: there is no significant correlation between serum estradiol and score MASI (p= 0,491; r= 0,131). Likewise, there was no association of serum estradiol levels with contraceptive type (p> 0.53), duration of contraceptive use (p= 0.842, r = 0.038), clinical features type (p>0.14) and depth of lesion (p>0,70)
Conclusions: there was no significant correlation between serum estradiol level and MASI score. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Melasma | en_US |
dc.subject | Estradiol Serum | en_US |
dc.subject | Patogenesis | en_US |
dc.title | Hubungan antara Kadar Estradiol Serum dengan Melasma Area and Severity Index pada Pengguna Kontrasepsi Hormonal dengan Melasma | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM137105004 | |
dc.description.pages | 93 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |