dc.description.abstract | Air sumur bor merupakan air tanah yang pengambilannya menggunakan pompa. Air tanah adalah semua air yang terdapat dalam lapisan pengandung air di bawah permukaan tanah, baik sebagai air tanah bebas maupun sebagai air artesis. Fluorida dan Klorida merupakan senyawa halida yang umum terdapat pada perairan alami. Senyawa tersebut mengalami disosiasi dalam air membentuk ion-ionnya. Tujuan pengujian ini adalah Untuk mengetahui kadar Fluorida (F-) dan Klorida (Cl-) pada air sumur bor HM. Yamin di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan serta untuk mengetahui air tersebut memenuhi atau tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan Permenkes No. 492/Menkes/Per/IV/ 2010.
Sampel diambil dari sumur bor HM. Yamin dan diuji secara Spektrofotometri menggunakan alat Spektrofotometer DR 5000 untuk Fluorida dan secara Argentometri metode Mohr untuk Klorida.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa air yang diperiksa mengandung kadar Fluorida 0,4856 mg/L. Menurut Permenkes No. 492/Menkes/Per/IV/2010, kadar Flourida (F-) maksimum yang ditetapkan untuk air minum adalah 1,5 mg/L. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa kadar Flourida (F-) dari air sumur bor HM. Yamin memenuhi syarat untuk digunakan sebagai air minum dan air bersih.
Hasil pengujian kadar Klorida (Cl-) pada air tersebut diperoleh kadar Klorida 1, 985 mg/L. Menurut Permenkes No. 492/Menkes/Per/IV/2010, kadar Klorida (Cl-) maksimum yang ditetapkan untuk air minum adalah 250 mg/L. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa kadar Klorida (Cl-) pada air sumur bor HM. Yamin memenuhi persyaratan untuk digunakan sebagai air minum dan air bersih. | en_US |