Show simple item record

dc.contributor.advisorSembiring, Pasukat
dc.contributor.authorManjorang, Lily Renatha
dc.date.accessioned2020-01-13T06:37:48Z
dc.date.available2020-01-13T06:37:48Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/22517
dc.description.abstractSebelum era reformasi, Indonesia menekan angka pertumbuhan penduduk sehingga dapat dikatakan bahwa penduduk Indonesia sudah masuk kategori dengan jumlah penduduk yang ideal. Sensus penduduk menunjukkan bahwa setiap tahunnya jumlah penduduk Indonesia mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penduduk dunia yang berjumlah hampir mencapai 10 miliar jiwa. Adapun pembengkakan jumlah penduduk di dunia disebabkan angka kelahiran lebih tinggi dari angka kematian bayi. Menurut Kuswartojo (2005) pertumbuhan penduduk perkotaan di Indonesia memang lebih tinggi daripada penduduk pedesaan. Untuk dapat memahami keadaan penduduk di suatu daerah atau negara, maka demografi perlu dikaji lebih lanjut sebab demografi merupakan gambaran mengenai jumlah penduduk. Dimana demografi mempelajari struktur dan proses penduduk di suatu wilayah terutama mengenai jumlah dan komposisi penduduk serta perubahan-perubahannya dan sebab-sebab perubahan itu, yang biasanya timbul karena kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas) dan migrasi penduduk. Variabel-variabel dalam problema kependudukan sangatlah kompleks yang meliputi penduduk itu sendiri, kemiskinan, kesempatan bekerja, pemukiman, kesehatan, gizi, pendidikan, kejahatan, pencemaran lingkungan, krisis ekonomi, kelaparan, sandang, air bersih, kebodohan, keterbelakangan, fasilitas umum dan sosial. Faktor kepadatan penduduk menjadi pangkal segala problematika kehidupan manusia itu sendiri. Indonesia adalah negara yang mempunyai jumlah penduduk yang besar yaitu menurut sensus penduduk tahun 1991 terdapat hampir 200 juta orang. Jumlah penduduk yang besar itu bertambah pula dengan cepat, walaupun program keluarga berencana (KB) telah dilakukan secara intensif. Dilihat dari tekanan penduduk, bahwa pertumbuhan penduduk memerlukan tambahan lahan untuk produksi pangan dan pemukiman dengan segala aktivitasnya. Melihat hal itu penulis ingin membuat suatu peramalan pertumbuhan penduduk di Kecamatan Medan Area yang dapat digunakan oleh berbagai instansi dan lembaga pemerintahan dengan tujuan kependudukan tertentu.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPeramalanen_US
dc.subjectJumlah Penduduken_US
dc.titlePeramalan Jumlah Penduduk Kecamatan Medan Area pada Tahun 2017en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM132407081
dc.description.pages40 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record