Pengendalian Mutu Distribusi Air Mineral di PT. Tirta Investama Menggunakan Peta Kendali Variabel X Bar S Chart Periode September-Desember 2018

Abstract

Statistical Quality Control (SQC) atau pengendalian mutu statistik merupakan teknik penyelesaian masalah yang digunakan untuk memonitor, mengendalikan, menganalisis, mengelola dan memperbaiki produk dan proses menggunakan metode-metode statistik. SQC sering disebut sebagai statistik pengendalian proses (Statistical Process Control/SPC). Perumusan masalah dalam penelitian yang berjudul “Pengendalian Mutu Distribusi Air Mineral Di PT. Tirta Investama Menggunakan Peta Kendali Variabel X Bar S Chart Periode September-Desember 2018” ini adalah untuk mengetahui apakah hasil distribusi berada dalam kondisi in statistical control atau telah sesuai dengan standar pengendalian proses. Dalam analisis yang diterapkan, diperoleh kesimpulan bahwa nilai batas kontrol diagram standar deviasi adalah 0≤2380,97≤5.405. Berdasarkan batas kontrol tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa distribusi air mineral di PT. Tirta Investama masih dalam batas kontrol atau sesuai dengan standar pengendalian proses.

Statistical Quality Control (SQC) is a problem-solving technique used to monitor, control, analyze, manage and improve products and processes using statistical methods. SQC is often referred to as Statistical Process Control (SPC). Formulation of the problem in research entitled “Quality Control Of Mineral Water Distribution In PT. Tirta Investama Using Control Map Variable X Bar S Chart September-December Period 2018”. This is to find out whether the distribution is in statistical control condition or in compliance with the process control standard. In applied analysis, it is concluded that the standard deviation diagram control limit value is 0≤2380,97≤5.405. Based on these control limits, it can be concluded that the distribution of mineral water at PT. Tirta Investama is still within the control limits or in accordance with process control standards.