dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur jaringan komunikasi, hubungan karakteristik individu dengan jaringan komunikasi serta hubungan jaringan komunikasi dengan efektivitas pelaksanaan KIE mengenai alat/metode kontrasepsi di Kampung KB Gaharu, Kota Medan. Teori yang digunakan adalah komunikasi organisasi, analisis jaringan komunikasi, komunikasi penyuluhan serta KIE. Metode penelitian yang digunakan adalah metode korelasional dengan populasi sekaligus sampel (nominalis sampling) yakni Wanita Usia Subur (WUS) berusia 15-49 tahun dan merupakan anggota kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) berjumlah 62 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan dokumentasi dengan skala ordinal pada karakteristik individu, jaringan komunikasi dan efektivitas KIE mengenai alat/metode kontrasepsi. Kuesioner disusun dengan metode free recall untuk menganalisis jaringan komunikasi di antara anggota kelompok BKB dimana responden diminta mengingat (recall) dan menyebutkan dengan siapa ia berkomunikasi atau memperoleh informasi mengenai alat/metode kontrasepsi. Hasil penelitian menunjukkan adanya 75 klik dengan bentuk struktur radial personal network dan aktor yang berperan sebagai star, click, bridges, hubs dan cutpoints adalah kader KB, Ibu PKK dan PKB di Kelurahan Gaharu. Karakteristik individu memiliki hubungan yang kuat (0,782**) dengan jaringan komunikasi mengenai alat/metode kontrasepsi di Kampung KB Gaharu. Jaringan komunikasi memiliki hubungan yang kuat (746**) dengan efektivitas pelaksanaan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) mengenai alat/metode kontrasepsi di Kampung KB Gaharu. | en_US |