Show simple item record

dc.contributor.advisorPatilaya, Popi
dc.contributor.authorSimanjuntak, Putri Natalia
dc.date.accessioned2020-03-03T01:55:55Z
dc.date.available2020-03-03T01:55:55Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/24714
dc.description.abstractLatar Belakang: Air sangat penting bagi kehidupan. Air yang layak digunakan mempunyai standar persyaratan tertentu yakni persyaratan fisik, kimiawi dan bakteriologis. Salah satu parameter kimia dalam persyaratan kualitas air adalah jumlah kandungan unsur Ca2+ dan Mg2+ dalam air yang keberadaannya biasa disebut kesadahan total (CaCO3). Tujuan: Penelitian tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui kadar kesadahan total (CaCO3) air bersih dengan titrasi kompleksometri. Metode: Menggunakan metode kompleksometri dengan cara penambahan larutan penyangga pH 10 dan indikator EBT pada sampel kemudian di titrasi dengan larutan Na2EDTA 0,01 M sampai terjadi perubahan warna merah anggur menjadi biru. Hasil: Hasil penelitian tersebut menunjukan rata-rata kadar kesadahan total yaitu 83,2 %. Kesimpulan: kesadahan total (CaCO3) pada air bersih masih memenuhi syarat PERMENKES RI No. 416/MENKES/PER/IX/1990 tentang persyaratan kualitas air bersih yang kadar maksimum yaitu 500 mg/L3.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectAiren_US
dc.subjectKesadahan Total (CaCO3)en_US
dc.subjectKompleksometrien_US
dc.titlePenetapan Kesadahan Total pada Beberapa Air Bersih di Kota Medan dengan Metode Kompleksometrien_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM162410026
dc.description.pages37 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record