dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kompetensi komunikasi pendamping
Program Keluarga Harapan dalam memberdayakan masyarakat penerima manfaat
E-warong KUBE PKH, menganalisis aktivitas program pemberdayaan
masyarakat dalam E-warong dan juga menganalisis faktor-faktor yang
menghambat pendamping PKH dalam memberdayakan pengelola E-warong
KUBE PKH. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi
kasus. Subjek penelitian adalah 5 (lima) orang pendamping PKH dan 3 (tiga)
orang pengelola e-warong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi
komunikasi pendamping jika dilihat dari motivasi, pengetahuan dan kemampuan
yang dimiliki oleh pendamping maka dari 5 informan pendamping, terdapat 1
pendamping yang berada pada tahap sadar akan kemampuan dan 4 pendamping
yang berada pada tahap sadar akan ketidakmampuan. Aktivitas pemberdayaan
yaitu sosialisasi, pembentukan anggota dan lokasi, pembuatan proposal, pelatihan
pembukuan dan pelatihan pengunaan mesin EDC, pembangunan e-warong dan
berbelanja keperluan e-warong, evaluasi dan laporan serta program yang baru
berjalan disatu e-warong saja yaitu komunitas perempuan. Faktor-faktor yang
menghambat yaitu sudut pandang dan cara berfikir Pengelola e-warong yang agak
sulit untuk dirubah dikarenakan jalan pemikiran mereka yang sederhana dan
hanya memikirkan keuntungan dan juga faktor media yang digunakan yaitu mesin
EDC yang jaringannya seringkali bermasalah. | en_US |