Analisis Mutu Rendemen Inti Sawit pada Pengolahan Minyak Inti di PTPN IV Unit Tinjowan Menggunakan Metode SQC (Statistic Quality Control)

Abstract

Palm kernel yield is the ratio between the amount of palm kernel oil (PKO) produced in each kilogram of FFB (Fresh Fruit Bunches). In one kilogram of oil palm fruit, it is necessary to know how much the yield of palm kernel to determine whether the quality of the palm kernel is controlled or uncontrolled. The effect of knowing whether the quality of palm kernel products is in good condition or not is to support the company's revenue, because if the number of palm kernel products is higher then the company's revenue will also be high and vice versa. So it is necessary to control the quality of the product produced. Statistical quality control is a problem-solving technique that is used to monitor, control, analyze, manage, and improve products and processes using statistical methods. The method used in this research is X chart, R chart, Cp (Capability Process) and Cpk. To see whether the process is good and meets the specifications of the product specifications set by the company.

Rendemen inti sawit merupakan perbandingan jumlah antara minyak inti sawit (PKO) yang diproduksi dalam setiap kilogram TBS (Tandan Buah Segar). Dalam satu kilogram buah kelapa sawit perlu diketahui seberapa besar rendemen inti sawitnya untuk mengetahui apakah kualitas inti sawitnya terkendali atau tidak terkendali. Efek dari mengetahui apakah kualitas rendemen inti sawit dalam keadaan baik atau tidak adalah untuk menunjang pendapatan perusahaan, karena apabila jumlah rendemen inti sawit semakin tinggi maka pendapatan perusahaan akan tinggi juga dan berlaku sebaliknya. Sehingga perlu dilakukan pengendalian mutu terhadap produk yang dihasilkan. Pengendalian kualitas statistic ( Statistic Quality Control) merupakan teknik penyelesaian masalah yang digunakan untuk memonitor , mengendalikan, menganalisis, mengelola, dan memperbaiki produk serta proses menggunakan metode-metode statistik. Dalam metode pada penelitian ini digunakan X chart, R chart, Cp (Capability Process) dan Cpk. Untuk melihat apakah proses sudah baik dan memenuhi standar spesifikasi produk yang telah diteteapkan oleh perusahaan.