Kepribadian Tokoh Sutan Pulungan dalam Cerita Rakyat Si Baroar Mandailing Sumatera Utara : Kajian Psikologi Sastra

Abstract

Karya sastra adalah bentuk ekspresi jiwa pengarang dalam mengungkapkan isi hatinya. Dalam sebuah karya sastra, tokoh merupakan unsur yang sangat penting. Tokoh adalah pelaku yang mengemban atau menjalankan peristiwa dalam cerita rekaan sehingga peristiwa itu menjalin suatu cerita. Tujuan Penelitian ini adalah mendeskripsikan kepribadian tokoh Sutan Pulungan dalam cerita rakyat Si Baroar Mandailing Sumatera Utara dari teori Psikologi Sigmund Freud. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologis dengan teori psikoanalisis Sigmund Freud. Sumber data penelitian ini adalah cerita rakyat Si Baroar yang diterbitkan oleh Proyek Pengembangan Kebudayaan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pembacaan heuristik dan hermeneutik. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Kepribadian tokoh Sutan Pulungan menurut aspek psikologi Sigmund Freud. Dalam menganalisis aspek psikologis Sigmund Freud kepribadian tokoh Sutan Pulungan terdapat beberapa sifat-sifat yaitu, baik, prihatin, berani, tegas dan suka memerintah. (2) Kepribadian tokoh Sutan Pulungan berdasarkan Id, Ego dan Superego berdasarkan psikologi Sigmund Freud yaitu memiliki aspek Id yang kuat. Namun dalam hal ini, aspek Ego turut mengendalikan aspek Id, sehingga Ego selalu bisa menahan keinginan Id untuk mengendalikan kepribadian Sutan Pulungan. (3) Berdasarkan aspek Superego kepribadian suka memerintah Sutan Pulungan menjadi aspek yang paling kuat pada diri Sutan Pulungan karena ia adalah seorang Raja yang berkuasa. Kepribadian tokoh Sutan Pulungan memiliki bentuk-bentuk yang menggambarkan sifat emosi, rasa malu, kebencian dan kekerasan.