• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perbandingan Angka Kejadian Infeksi Malaria Submikroskopis dan Mikroskopis serta Faktor Risiko Infeksi Malaria

    View/Open
    Fulltext (5.247Mb)
    Date
    2020
    Author
    Alvieda NL, Irbah Rea
    Advisor(s)
    Lubis, Inke Nadia Diniyanti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Latar Belakang. Malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit Plasmodium yang ditransmisikan oleh nyamuk betina Anopheles.Jumlah Annual Parasite Incidence (API) di Indonesia sebesar0,85 per 1000 populasi, sedangkan di Sumatera Utara jumlah API sebesar 0,18 per 1000 populasi. Dalam upaya mengeliminasi malaria, pencarian aktif kasus infeksi malaria submiroskopis dan mikroskopis harus dilaksanakan. Hal tersebut dikarenakan masih berlanjutnya transmisi infeksi malaria pada penderita malaria submikroskopis dan mikroskopis. Faktor risiko yang beragam merupakan salah satu penyebab tingginya angka kejadian infeksi malaria di suatu wilayah.Tujuan.Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan angka kejadin infeksi malaria submikroskopis dan mikroskopis serta faktor risiko infeksi malaria. Metode.Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian observasi dengan desain penelitian cross-sectional dan dikombinasiMass Blood Survey, menggunakan data primer yang berasal dari kuesioner dan pemeriksaan darah tepi di Kabupaten Langkattahun 2019. Sampel penelitian dipilih dengan metode total sampling dari seluruh data kuesioner yang memenuhi kriteria penelitian. Hasil. Responden penelitian ini berjumlah 342 responden dengan mengambil 6 desa sebagai lokasi penelitian. Terdapat tiga responden terinfeksi malaria submikroskopis dengan dua responden terinfeksi Plasmodium knowlesi dan satu orang terinfeksi P. malariae dan satu responden terinfeksi malaria mikroskopis dengan P. malariae. Penelitian ini menunjukkan bahwa material lantai berupa tanah didapat nilai P=0,008. Kesimpulan. Wanita sebagai kelompok terinfeksi malaria submikroskopis terbanyak dengan umur >18 tahun.Pengkajian lebih dalam mengenai pengendalian dan eliminasi malariakhususnya P. knowlesi dan P. malariae sangat diperlukan. Material lantai tanah berhubungan dengan infeksi malaria submikroskopis.
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/30629
    Collections
    • Undergraduate Theses [2440]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV