An Analysis of Translation Procedures in Translated Thesis Abstracts of Students of Faculty of Social and Political Sciences
View/ Open
Date
2018Author
Reza, Muhammad
Advisor(s)
Lubis, Syahron
Sofyan, Rudy
Metadata
Show full item recordAbstract
The thesis entitled ‘An Analysis of Translation Procedures in Translated Thesis Abstracts of Students of Faculty of Social and Political Sciences’ is a linguistics study. This study appears because of the importance of translation role in translating thesis abstracts. This thesis was done to answer the curiosity of the writer about what procedures is applied in translated thesis abstracts and what the dominant procedure applied in translating the thesis abstract of Social and Political Sciences Faculty. The objective of this study is to find out what translation procedures are applied in translating the thesis abstracts and the dominant one. Thesis abstracts is selected beacuse abstracts as brief summary of the most important points in a scientific paper. In order to identified and classify the translation procedures applied in thesis abstracts, Vinay and Dalbernet theory about translation procedures is used. The method of the analysis is descriptive qualitative method. As the result of this research, the most dominant procedure used in translated thesis abstracts of Social and Political Sciences faculty is literal with 44 occurrences (68,75%), followed by equivalence with 8 occurrences (12,5%), borrowing with 7 occurrences (10,93%), modulation with 3 occurrences (4,68%), transposition with 1 occurrence (1,56%) and calque with 1 occurrence (1,56%). Skripsi yang berjudul ‘An Analysis of Translation Procedures in Translated Thesis Abstracts of Students of Faculty of Social and Political Sciences’ adalah sebuah studi linguistik. Studi ini muncul karena pentingnya peran terjemahan dalam menerjemahkan abstrak skripsi. Skripsi ini dibuat untuk menjawab rasa penasaran penulis tentang prosedur apakah yang dipakai penerjemah dalam menerjemahkan abstrak skripsi dan prosedur apa yang dominan dipakai dalam menerjemahkan abstrak skripsi Fakultas Ilmu Social and Politik (FISIP). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan prosedur terjemahan apa yang digunakan oleh penerjemah untuk menerjemahkan skripsi abstrak skripsi FISIP dan prosedur mana yang paling dominan. Abstrak skripsi ini dipilih karena abstrak menjadi poin yang sangat penting dalam karya tulis ilmiah, teori yang dipakai untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan prosedur terjemahan yang digunakan oleh penerjemah adalah teori prosedur terjemahan Vinay dan Dalbernet. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa prosedur yang dominan dipakai dalam menerjemahkan abstrak skripsi adalah literal, dibuktikan dengan temuan prosedur literal sebanyak 44 temuan (68,75%), diikuti dengan prosedur ekuivalen dengan 8 temuan (12,5%), peminjaman dengan 7 temuan (10,93%), modulasi dengan 3 temuan (4,68%), transposisi dengan 1 temuan (1,56%) serta kalke dengan 1 temuan (1,56%).
Collections
- Undergraduate Theses [784]