Tiamin Sebagai Adjuvan Terapi Morfin dalam Pengaturan Kadar Enzim Catechol-O-Methyltransferase (Comt), Matrixmetalloproteinase-9 (Mmp-9), Matrixmetalloproteinase-2 (Mmp-2), Skor Nyeri terkait Kanker pada Pasien Kanker Payudara
View/ Open
Date
2021Author
Hamdi, Tasrif
Advisor(s)
Ganie, Ratna Akbarie
Lelo, Aznan
Wijaya, Dadik Wahyu
Metadata
Show full item recordAbstract
Background: The high prevalence of cancer pain shows that a lot of the patients are undertreatment. Vitamin B is one of the additional alternative substances studied in cancer pain management. It is believed that thiamine is can modulate pain mechanism in lowering COMT, MMP-9, MMP-2 level.
Method: This was quasi-experimental study with pretest-posttest control group design. Randomization was generated using a computer website. The study took place in RSUP Haji Adam Malik Medan. Blood samples were tested at Integrated Laboratory of Medical Faculty of University of North Sumatera. The study was conducted for 9 months. There are 19 breast cancer patients with cancer-related pain (VAS score ≥ 7) that were divided into 2 groups (thiamine group and control group). Thiamine 500 mg was administered orally every eight hours for 3 days. The level of COMT, MMP-9, MMP-2, and VAS score were measured.
Result: The average COMT, MMP-9, and MMP-2 level were 0,10,04 ng/ml, 159,1137,5 ng/ml, 2175,0646,3 ng/ml respectively. Thiamine administration reduced COMT (60%), MMP-9 (12%), MMP-2 level (8,1%) and lowered VAS score (48,6%) in breast cancer patients with cancer pain.
Conclusion: Thiamine administration can reduce COMT, MMP-9, MMP-2 level, and lower VAS Score in breast cancer pain. Latar belakang: Jumlah nyeri kanker yang masih tinggi menunjukkan bahwa penanganan nyeri kanker masih belum maksimal. Alternatif tambahan pengobatan yang banyak diteliti pada pasien kanker saat ini adalah vitamin B. COMT, MMP-9 dan MMP-2 merupakan faktor penting munculnya gejala nyeri yang mungkin dapat dicegah dengan memberikan tiamin
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian quasi-experimental dengan desain pretest-posttest control group. Randomisasi dilakukan dengan menggunakan komputer. Penelitian ini dilaksanakan di RSUP Haji Adam Malik Medan. Pemeriksaan darah dilakukan di Laboratorium Terpadu Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini lakukan selama 9 bulan. Pasien penelitian ini berjumlah 19 pasien kanker payudara yang mengalami nyeri kanker (VAS ≥ 7) yang dibagi dalam 2 grup (grup tiamin dan kontrol). Tiamin 500 mg diberikan secara oral 500 mg per 8 jam selama 72 jam. Parameter yang diukur adalah enzim COMT, enzim MMP-9, enzim MMP-2, dan skor VAS.
Hasil: Dari 19 pasien kanker payudara yang diteliti didapatkan rerata kadar COMT sebesar 0,10,04 ng/ml, kadar MMP-9 sebesar 159,1137,5 ng/ml, kadar MMP-2 sebesar 2175,0646,3 ng/ml. Pemberian tiamin pada pasien nyeri terkait kanker payudara dapat menurunkan kadar enzim COMT (60%), menurunkan kadar enzim MMP-9 (12,6%), menurunkan kadar enzim MMP-2 (8,1%), menurunkan skor VAS (48,6%).
Kesimpulan: Pemberian tiamin dapat menurunkan kadar enzim COMT, enzim MMP-9 dan enzim MMP-2, serta secara klinis menurunkan skor nyeri VAS pada pasien kanker payudara.
Collections
- Doctoral Dissertations [179]