Show simple item record

dc.contributor.authorPardede, Boho Parulian
dc.date.accessioned2021-07-12T06:57:01Z
dc.date.available2021-07-12T06:57:01Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/35539
dc.description.abstractKualitas bernyanyi sangat penting bagi HKBP karena HKBP dikenal juga sebagai ‘The singing Church’ (gereja yang bernyanyi). Jati diri itu harus dipertahankan dan membina semua angota jemaat bernyanyi dengan baik dan benar. Demikian satu kutipan bacaan kotbah pimpinan (Ephorus) dalam buku Almanak HKBP Tahun 2011. 1 Pernyataan di atas menunjukkan betapa nyanyian sangat diperhatikan di gereja HKBP. Dalam pengamatan penulis, kebaktian yang dilakukan di Gereja saat ini, baik di gereja HKBP2 maupun di gereja lain; unsur yang tidak terpisahkan dari kebaktian adalah musik, baik instrument maupun vokal. Musik vokal yang dimaksud disini adalah nyanyian jemaat dan koor yang dibawakan oleh kelompok koor atau kelompok paduan suaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectkooren_US
dc.subjectNyanyian Pujianen_US
dc.titleKOOR di Huria Kristen Batak Protestan (HKBP): Analisis Sejarah, Fungsi, dan Struktur Musiken_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM097037009
dc.description.pages343 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record