Preferensi Bermukim Masyarakat Kecamatan Medan Johor Kota Medan
View/ Open
Date
2017Author
Haris, Emir
Advisor(s)
Aulia, Dwira Nirfalini
Utami, Wahyu
Metadata
Show full item recordAbstract
Settlement preference which is a person’s willing to choose a dwelling place, is influenced by various factors. The quality of a location such as security, accessibility, and social status become the consideration in choosing dwelling place. The growth of settlement as the preference is related to urban spatial quality and can have positive and negative effects individually, institutionally, and in housing market. The number of private housing clusters in Medan Johor Subdistrict in suburban areas indicates high interest of the people in Medan in choosing to live in this area, compared with other places. The research is focused on settlement preference of the residents of private housing clusters. The research used descriptive quantitative method with chi squaretest. The objective of the research was to find out the correlation of social status of the residents of the private housing clusters in Medan Johor Subdistrict with facility and infrastructure in their area.
The result of the research showed that accessibility, facility, and environment were the factors which influenced the residents of the complex to live in Medan Johor Subdistrict, and there was the correlation of their economic level with their need for facility and infrastructure. It was expected that the result of the research could enrich the case of settlement preference and choosing dwelling place; practically, it could be beneficial as the consideration and references for the related agencies and the authorities. The advantages found in Medan Johor Subdistrict seen by the residents of the complex can be applied to the other places so that each suburban area has refunding in itself for dwelling place. Preferensi bermukim adalah keinginan seseorang untuk memilih suatu lokasi bermukim yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Kualitas lokasi seperti keamanan, aksesibilitas, dan ststus sosial menjadi dasar pertimbangan dalam memilih lokasi tempat tinggal. Pertumbuhan permukiman akibat adanya preferensi bermukim dapat berhubungan dengan kualitas spasial kota dan dapat berdampak positif maupun negatif secara individu, kelembagaan, dan pasar perumahan. Banyaknya jumlah kompleks perumahan swasta di Kecamatan Medan Johor yang berada di pinggiran kota, menandakan tingginya minat masyarakat Kota Medan untuk lebih memilih tinggal di daerah ini dibandingkan tempat lain. Penelitian ini berfokus pada preferensi bermukim warga yang tinggal di kompleks perumahan swasta. Penelitian menggunakan metode desktiptif kuantitatif dengan metode analisa chi kuadrat. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini antara lain mengetahui faktor-faktor yang membentuk preferensi bermukim masyarakat dan mengetahui hubungan status sosial masyarakatpenghuni kompleks perumahan swasta di Kecamatan Medan Johor terhadap sarana dan prasarana di lingkungan tempat tinggal mereka.
Hasil analisa menunjukkan bahwa aksesibilitas, fasilitas, dan lingkungan merupakan faktor yang mempengaruhi masyarakat penghuni kompleks perumahan swasta untuk bermukim di Kecamatan Medan Johor, selain itu terdapat hubungan antara tingkat ekonomi dan kebutuhan mereka akan sarana dan prasarana. Diharapkan hasil penelitian dapat memperkaya kasus preferensi bermukim dan pilihan tempat tinggal, serta secara praktis dapat bermanfaat sebagai bahan pertimbangan dan referensi bagi dinas-dinas terkait dan pemegang kekuasaan. Dengan memperhatikan kelebihan yang ada di Kecamatan Medan Johor dimata para penghuni perumahan, dapat diaplikasikan ke daerah lain, sehingga setiap daerah khususnya pinggiran kota memiliki daya tarik untuk dijadikan tempat bermukim.
Collections
- Master Theses [254]