Pembuatan dan Karakterisasi Bahan Keramik Berpori dengan Aditif Sekam Padi yang digunakan sebagai Filter Gas Buang
View/ Open
Date
2008Author
Sihite, Debora Rospita
Advisor(s)
Marlianto, Eddy
Sembiring, Anwar Dharma
Metadata
Show full item recordAbstract
The present research intends to make and characterize pored-ceramic made of natural materials taken from some regions of North Sumatera such as kaolin, feldsfar, clay and quartz using paddy chaff additive varying from 0 to 30% of the total weight of ceramics. The research is an explorative one using experimental method due to the natural materials used still have very minimal characteristics, whereas he informations is extremely required to be used for fabrication of pored-ceramic an the application in gas filter emitted by vechiles The fabrication of such a pored-ceramic was caried out by supplying all the materials required in 100 mesh powder. The sampling of pored-ceramics was taken by slip casting by first mixing all the materials with sufficient water to be then casted or moulded and measured as required and then burn at 11000C and after reached the temperature, it was held for 2 hours and then cold in a furnace. Afer reached a chamber temperature, the samples were characterized by testing physical and mechanical features such as volum and mass, density and porosity test, stiffness and pressing test, structural test of the materials through XRD and then followed by absorption test of radical gas emitted by vechiles. The result of the research showed that the additions of the additive resulted in the volum, density, stiffness and pressing tend to reduce whereas the mass and porosity trend to increase. For absorption of radical gas, any addition of 5% additive, the CO, CO2 and HC gasseus may be absorbed as of 1% 2% and 4% respectively and the addition of 15% additive resulted in 5% absorption of CO. Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengkarakterisasi bahan keramik berpori yang terbuat dari bahan bahan alam yang diambil dari daerah daerah Sumatera Utara yaitu Kaolin, Feldsfar, Clay, dan Kwarsa dengan aditif sekam padi yang bervariasi dari 0 hingga 30% dari berat total keramik. Penelitian ini berupa penelitian eksplorasi dengan metoda eksperimen karena bahan bahan alam yang digunakan tersebut masih memiliki informasi karakteristik yang sangat minim sekali, sementara informasi tersebut sangat dibutuhkan untuk digunakan dalam pembuatan keramik berpori dan aplikasinya dalam filter gas buang kenderaan bermotor. Pembuatan keramik berpori ini dilakukan dengan menyediakan seluruh bahan yang diperlukan dalam bentuk bubuk 100 mesh. Proses pembuatan sampel keramik berpori dilakukan dengan metoda slip casting yaitu dengan terlebih dahulu mencampur semua bahan dengan air yang selanjutnya dicetak lalu diukur sesuai dengan yang diperlukan, kemudian dibakar hingga 11000C dan setelah suhu tersebut dicapai dilakukan penahanan hingga 2 jam kemudian didinginkan didalam furnace tempat pembakaran. Setelah dicapai suhu kamar, sampel dikarakterisasi melalui pengujian sifat fisis dan mekanis yaitu uji susut volum dan massa, uji densitas dan porositas, Uji kekerasan dan kuat tekan, uji struktur bahan melalui XRD dan selanjutnya dilakukan uji absorbsi gas radikal yang berasal dari gas buang kenderaan bermotor. Hasil yang diperoleh menyatakan bahwa dengan penambahan aditif semakin besar susut volum, densitas, kekerasan dan kuat tekan cenderung menurun sedang massa dan porositas cenderung bertambah. Untuk absorbsi gas radikal, setiap penambahan aditif 5% maka gas CO, CO2 dan HC dapat diabsorbsi masing masing sebesar 1%, 2% dan 4% sedang penambahan aditif 15% absorbsi untuk gas CO sebesar 5%.
Collections
- Master Theses [307]