The Analysis of Personality Disorder on Two Characters in The Animation Series Black Rock Shooter

Abstract

The title of this thesis is The Analysis of Personality Disorder on Two Characters in the Animation Series “Black Rock Shooter” which discusses about the personality disorder of two characters from this series; they are Kagari Izuriha and Yomi Takanashi. The animation series Black Rock Shooter is chosen as the source of data because this animation has psychological genre and represents the complexity of human relationship, especially when build up a friendship. It is because human is a social being who needs to interact with the others. The study of this thesis uses the personality disorder theory by Durand & Barlow which is connected to the hierarchy of need theory by Abraham Maslow. Maslow’s theory divides human needs into four categories; they are physiological need, security need, love and belonging need, esteem need and as top of it is the self actualization. The method that used in this study is descriptive – qualitative method which the used data is the language that contains the thought, the attitude, and the action of the characters and formed as the dialogue between characters. The source of data is the dialog of the characters and the analysis is done by reducing the collected data, displaying data, identifying data and draws the conclusion. The objective of this study is to know the kind of personality disorder that occurs from the two characters, Kagari Izuriha and Yomi Takanashi when the main character, Mato Kuroi builds up the friendship with them and also the cause of their disorder. After analyzed it with the help of psychology and personality books and the dialogue of the character as the source of data, it can be concluded that the personality disorder occurrence is connected with the human needs. The unfulfilled need can trigger the personality disorder.

Skripsi ini berjudul The Analysis of Personality Disorder on Two Characters in the Animation Series “Black Rock Shooter” yang merupakan sebuah pembahasan mengenai gangguan kepribadian yang dimiliki oleh dua karakter dari serial animasi Black Rock Shooter, yaitu Kagari Izuriha dan Yomi Takanashi. Dipilihnya serial animasi Black Rock Shooter sebagai bahan penelitian karena animasi ini merupakan sebuah animasi yang beraliran psikologikal dan mempresentasikan tentang kerumitan yang dialami dalam menjalin sebuah hubungan dengan orang lain, khususnya ketika menjalin sebuah hubungan persahabatan. Hal ini dikarenakan manusia adalah makhluk sosial yang memerlukan interaksi satu sama lain. Penelitian dalam skripsi ini menggunakan teori gangguan kepribadian dari Durand & Barlow yang dikaitkan dengan teori hirarki kebutuhan dasar manusia yang dikemukakan oleh Abraham Maslow. Teori Maslow ini membagi kebutuhan dasar manusia menjadi empat tingkatan, yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan akan kasih sayang, kebutuhan akan harga diri dan apabila semuanya terpenuhi maka perwujudan diri akan tercapai. Adapun metode yang digunakan adalah metode deskriptif – kualitatif. Metode ini menngunakan data berupa paparan bahasa yang mengandung pikiran, sikap dan tindakan tokoh dalam bentuk dialog yang terjadi antar tokoh yang terkait. Sumber data dalam penelitian skripsi ini menggunakan dialog antar tokoh dalam serial animasi Black Rock Shooter. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data yang diperoleh, memajang data, mengidentifikasi data dan terakhir membuat kesimpulan. Tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mengetahui gangguan apa saja yang muncul pada karakter Kagari Izuriha dan Yomi Takanashi saat sang karakter utama, Mato Kuroi ingin menjalin persahabatan dan apa penyebab dari munculnya gangguan tersebut. Setelah melakukan pembahasan dengan menggunakan buku – buku psikologi dan kepribadian disertai juga film animasi Black Rock Shooter, khususnya teks dialog dari karakter terkait sebagai bahan pedoman penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa munculnya gangguan kepribadian memiliki kaitan erat dengan kebutuhan – kebutuhan hidup manusia. Tidak terpenuhinya sebuah kebutuhan menyebabkan munculnya gangguan kepribadian pada diri seseorang.