Gambaran Pewarnaan Imunohistokimia S100 pada Meningioma di RSUP. H. Adam Malik Medan
View/ Open
Date
2013Author
Prihartomo, Gatot Aji
Advisor(s)
Sastrodingrat, Abdul Gofar
Japardi, Iskandar
Metadata
Show full item recordAbstract
Objective: This study explores and describe the S100 immunohistochemical staining in meningioma. Methods: From February 2010 to February 2013 obtained 31 sample specimens from 31 patients who had meningioma undergo tumor removal surgery in the Adam Malik General Hospital Medan. This specimen has previously been carried out basic hematoxylin eosin staining and was confirmed as meningioma by Epithelial Membrane Antigene (EMA) imunohystochemistry staining. Representative slides are made of paraffin blocks and then performed S100 immunohistochemical staining. Staining intensity (SI) was score on scale 0-3 (from no staining to strong staining). Then viewed the characteristics of gender, age, location of tumor, World Health Organization (WHO) meningioma grade, histopathologic type, and tumor recurrence of meningioma specimens that express S100 immunohistochemical staining.
Results: Thirty-one specimens of meningioma classified according to WHO criteria: benign 28/31 (90.3%), atypical 2/31 (6.5%) and anaplastic 1/31 (3.2%). These three criteria are classified according to histopathologic type. Meningothelial meningioma is the most widely histopathological types 17/31 (54.8%). Of the overall sample specimens, only 11/31 (35.5%) specimens expressed S100 immunohistochemical staining, the remaining 20/31 (64.5%) did not express. Of the 11 specimens that express S100 staining, benign meningiomas express 8/28 (28.6%) and fibroblastic meningiomas are the most strong S100 immunohistochemical staining( +3) between all the
Conclusion: In general, the results obtained from this study correspond by previous literature. However, further studies need to be conducted with a large sample and evenly from each meningioma grade in order to analyze the correlation between WHO grade of meningioma and the degree of S100 immunohistochemical staining expression. Tujuan: Studi ini menjelaskan dan mendeskripsikan ekspresi pewarnaan imunohistokimia S100 pada meningioma.
Metode: Dari Pebruari 2010 sampai Pebruari 2013 diperoleh 31 spesimen sampel dari 31 pasien meningioma yang telah dilakukan operasi pengangkatan tumor di RSUP. H. Adam Malik Medan. Spesimen ini sebelumnya telah dilakukan pewarnaan dasar hematoxylin eosin dan telah dikonfirmasi dengan pewarnaan imunohistokimia Epithelial Membrane Antigene (EMA) sebagai meningioma. Slide yang representatif dibuat parafin blok dan selanjutnya dilakukan pewarnaan imunohistokimia S100. Staining intensity (SI) dihitung skornya dari skala 0-3 (dari yang tidak menyerap warna sampai yang paling kuat menyerap warna). Kemudian dilihat karakteristik jenis kelamin, usia, lokasi tumor, grading meningioma World Health Organization (WHO), jenis histopatologi, dan rekurensi tumor dari spesimen meningioma yang mengekspresikan pewarnaan imunohistokimia S100.
Hasil: Tiga puluh satu spesimen meningioma diklasifikasikan gradingnya menurut kriteria WHO: benign 28/31 (90,3%), atypical 2/31 (6,5%) dan anaplastic 1/31 (3,2%). Ketiga kriteria ini diklasifikasikan lagi menurut jenis histopatologinya. Meningothelial meningioma merupakan jenis histopatologi yang paling banyak 17/31 (54,8%).Dari keseluruhan spesimen sampel, hanya 11/31 (35,5%) spesimen yang mengekspresikan pewarnaan S100, sisanya 20/31 (64,5%) tidak mengekspresikan pewarnaan S100. Dari 11 spesimen yang mengekspresikan pewarnaan S100, meningioma benign mengekspresikan 8/28 (28,6%) dan fibroblastic meningioma merupakan jenis histopatologi yang paling kuat mengekspresikan S100 (+3).
Kesimpulan: Secara umum, hasil yang diperoleh dari studi ini sesuai dengan yang dijelaskan oleh literatur sebelumnya. Namun perlu dilakukan studi lebih lanjut dengan jumlah sampel yang lebih banyak dan merata dari setiap grading meningioma agar dapat dianalisis hubungan antara grading meningioma WHO dengan derajat ekspresi pewarnaan imunohistokimia S100.
Collections
- Master Theses [61]