Partisipasi Masyarakat dalam Mitigasi Bencana di Daerah Aliran Sungai (DAS) Deli Kota Medan
View/ Open
Date
2010Author
Sari, Yunita
Advisor(s)
Yustina, Ida
Kariono
Metadata
Show full item recordAbstract
Drainage basin ( DAS) Deli is gristle area floods disaster, but public still
residing around DAS Deli and throws away garbage into the river. Though we can
not avoid of disaster, but we can minimize sacrifice falls, goods, and the environment
through disaster mitigation. Lost of sacrifice falls and goods often cause by lack of
consciousness and understanding of government and public to know the potency of
suscreptible in disaster and effort to mitigate it.
This research done during three months start December 2009 - March 2010
aimed to the analyze the participation of public in Kelurahan Aur Kecamatan Medan
Maimun on disaster mitigation of DAS ( daerah aliran sungai) Deli Medan City by
using descriptive survey method and qualitative approach to analyses public
participation of public disaster mitigation. The data has collected by interview and
documentation technique.
Based on the result of research, public participation of Kelurahan Aur
Kecamatan Medan Maimun on disaster mitigation still relative low. Public culture of
keeping clean environment still also low and they make the river as a place of exile of
garbage and they still also staying in the edges around of river and refuses rusunawa
program as a changer of residence which offered by the government for them. Daerah Aliran Sungai (DAS) Deli merupakan daerah yang rawan akan
bencana banjir, tetapi masyarakat masih bertempat tinggal dibantaran DAS Deli dan
membuang sampah kesungai. Padahal peristiwa bencana tidak mungkin dihindari,
tetapi yang dapat kita lakukan adalah memperkecil terjadinya korban jiwa, harta
maupun lingkungan melalui mitigasi bencana. Banyaknya korban jiwa maupun harta
benda dalam peristiwa bencana yang selama ini terjadi, lebih sering disebabkan
kurangnya kesadaran dan pemahaman pemerintah maupun masyarakat terhadap
potensi kerentanan bencana serta upaya mitigasinya.
Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan, mulai Desember 2009-Maret 2010
dan bertujuan untuk menganalisis partisipasi masyarakat Kelurahan Aur Kecamatan
Medan Maimun dalam mitigasi bencana di DAS Deli kota Medan dengan
menggunakan metode survey deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk
menganalisis partisipasi masyarakat dalam mitigasi bencana. Pengumpulan data
dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian, partisipasi masyarakat Kelurahan Aur
Kecamatan Medan Maimun dalam mitigasi bencana masih relatif rendah. Kultur
masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan juga masih rendah dan menjadikan
sungai menjadi tempat pembuangan sampah, selanjutnya masih bertahan tinggal di
bantaran sungai dan menolak program rusunawa sebagai pengganti tempat tinggal
mereka yang ditawarkan oleh pemerintah kota Medan.