Perbandingan Protein Creatinine Ratio (PCR) terhadap Protein Urin 24 Jam pada Nefropati Diabetik
View/ Open
Date
2012Author
Naibaho, Pantas Tandi H
Advisor(s)
Lubis, Zulfikar
Nasution, Salli Roseffi
Metadata
Show full item recordAbstract
Tes urin dapat membantu menegakkan diagnosa penyakit-penyakit pada manusia. Ini membuktikan bahwa urin merupakan suatu medium tes yang ideal bagi para dokter, karena tes ini non invasive, dan hasil dari pemeriksaan dapat diperoleh beberapa menit. Proteinuria dan albuminuria merupakan faktor utama penentu terjadinya perburukan fungsi ginjal yang telah dibuktikan dengan beberapa penelitian. Proteinuria akibat kerusakan glomerulus, ditandai oleh adanya protein dengan berat molekul tinggi dalam urin. Pada banyak kasus proteinuria seperti Nefropati Diabetik maupun Nefropati Non Diabetik para klinisi tidak cukup puas dengan pemeriksaan proteinuria kwalitatif. Sampai saat ini pemeriksaan Protein Urin 24 jam masih merupakan gold standard untuk mengetahui jumlah total protein yang diekskresikan. Belakangan ini muncul laporan pemeriksaan Protein to Creatinine Ratio (PCR) yaitu membandingkan kadar protein urin dengan kreatinin urin.pada sampel urin spot sehingga lebih mudah tingkat kepatuhan pasien dan kesalahan (error) sampel hampir tidak ada.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa kuat korelasi antara nilai PCR terhadap Protein Urin 24 jam pada pasien Nefropati Diabetik. Dengan mengetahui korelasi antara PCR terhadap protein urin 24 jam pada pasien Nefropati Diabetik, pemeriksaan PCR dapat digunakan sebagai pengganti pemeriksaan protein urin 24 jam.
Collections
- Master Theses [158]