Pengaruh Perbedaan Jenis Gelling Agent Terhadap Karakterisasi Fisik Sediaan Gel Pencuci Muka
View/ Open
Date
2021Author
Siregar, Novita Dwi Cahyati
Advisor(s)
Laila, Lia
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang : Gelling agent merupakan suatu polimer yang memiliki karakteristik berbeda, sehingga diperlukan pertimbangan khusus dalam pemilihan gelling agent sebagai base dari sediaan gel. Karakteristik gelling agent yang digunakan harus disesuaikan dengan jenis sediaan karena semakin tinggi konsentrasi gelling agent yang digunakan, semakin tinggi viskositas gel karena struktur gel semakin kuat. Gel Facial Wash adalah pembersih wajah menggunakan sabun wajah merupakan langkah awal mencegah terjadinya acne. Sabun merupakan sulfaktan yang dapat mengurangi tegangan permukaan dan tegangan antarmuka, serta memiliki sifat penyabunan, dispersibilitas, emulsifikasi dan pembersih. Banyak contoh sediaan facial wash yang beredar di pasaran saat ini,contoh nya seperti Ponds,Biore,Garnier,Wardah,Clean&Clear dan masih banyak lainnya.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan 2 jenis gelling agent terhadap karakterisasi fisik sediaan gel pencuci muka.
Metode : Cara Pembuatan Basis Gel Carbopol Pertama Aquadest, Nipagin, EDTA, Gliserin dan Propylen Glycol sedikit lalu dihomogenkan dengan Magnetic Stirer,kemudian ditambahkan SLS,lalu dipanaskan larutan hingga suhu 40o C. Ditambahkan sisa Propylen Glycol, Parfume, Citrid Acid sedikit demi sedikit sampai homogen. Kemudian ditambahkan Carbopol dan TEA sampai homogen.Sedangkan Cara Pembuatan Basis Gel Xanthan Gum Pertama Aquadest, Nipagin, EDTA, Gliserin dan Propylen Glycol sedikit lalu dihomogenkan dengan Magnetic Stirer, kemudian ditambahkan SLS, lalu dipanaskan larutan hingga suhu40o C. Ditambahkan sisa PropylenGlycol, Parfume, Citrid Acid sedikit demi sedikit sampai homogen. Kemudian ditambahkan Xanthan Gum ditunggu hingga homogen.Kemudian diuji dengan cara uji organoleptik,uji ph,uji daya buda dan uji viskositas.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahawa kedua gelling agent memenuhisyarat. Pada carbopol didapat konsentrasi 1% memiliki ph 6,1,konsentrasi 1,5% 5,3 dan konsentrasi 2% didapatkan ph 5,7.Sedangkan pada Xanthan Gum didapatkan konsentrasi 1% 4,5,konsentrasi 1,5% 5,1 dan konsentrasi 2% didapatkan 4,7. Pada uji organoleptis didapatkan warna,bau dan konsistensinya sama semua antara konsentrasi 1%,1,5% dan 2% yang carbopol. Sedangkan uji organoleptis xanthan gum konsentrasi 1% memiliki konsistensi agak kental dibandingkan dengan konsentrasi 1,5% dan 2% yang memiliki konsistensi kental.
Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian,sifat fisik yang terdiri dari uji organoleptik,uji ph,uji daya busa dan uji viskositas masing-masing sediaan memiliki fisik yang baik. Karakteristik dari kedua gelling agent memiliki sifat fisik,ph,daya busa dan viskositas yang sesuai.
Collections
- Diploma Papers [228]