Pengaruh Latihan Fisik terhadap Saturasi Oksigen pada Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Stabil di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
View/ Open
Date
2013Author
Sinambela, Anriany H
Advisor(s)
Pandia, Pandiaman S.
Tarigan, Amira P.
Sarumpaet, Sorimuda
Metadata
Show full item recordAbstract
Objektif : Pengaruh Latihan Fisik Terhadap Saturasi Oksigen Pada Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Stabil di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.
Metode : Penelitian ini merupakan pre eksperimen dengan rancangan one group pre dan post test dengan tujuan menilai saturasi oksigen sebelum dan setelah latihan fisik penderita PPOK stabil di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.
Hasil : Dari 14 sampel dijumpai penderita keseluruhannya berjenis kelamin laki-laki (100%) dan berdasarkan umur penderita didapati kelompok usia rata- rata 61 tahun. Riwayat merokok sampel pada penelitian ini merupakan bekas perokok dengan rata-rata lama merokok selama 55 tahun dengan rerata jumlah rokok setiap harinya sebanyak 23,36 batang. Berdasarkan nilai Indeks Brinkman, sampel pada penelitian ini dengan rerata sebesar 699,36 (derajat berat). Dari riwayat menderita PPOK, sampel penelitian ini didapati rerata selama 4,40 tahun. Dari hasil spirometri, penderita PPOK yang terbanyak adalah penderita PPOK derajat berat dengan nilai 30% < VEP1 < 50% nilai prediksi. Nilai saturasi oksigen sebelum, selama dan sesudah latihan fisik adalah rata-rata 98%. Nilai rata -rata (mean) pada penelitian ini adalah 28,1123 menit dan nilai standar deviasinya adalah 3,40536.
Kesimpulan : Dari hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna nilai saturasi sebelum dan sesudah latihan fisik
Collections
- Master Theses [184]