Strukturalisme Genetik Asmaraloka
View/ Open
Date
2009Author
Sitepu, Gustaf
Advisor(s)
Sinar, T.Silvana
Syaifuddin, wan
Metadata
Show full item recordAbstract
The research of Asmaraloka novel, the work of Danarto was literature
sociological research with Genetic Structuralism approach supported by Systemic
Functional Linguistic approach; the mental process meets the scientific principles in
collecting and analysing of data.
The novel, has been an object of research because: first the it was produced
by Indonesian author of good reputation, the outhor had been encouraged to describe
a fantacy-based event about a reality occuring in community into his work. Danarto
had repeatedly received awards of both national and international litrature works.
There have been many work of Danarto translated into foreign languages; second,
the novel was a monumental work: third, socially the background of this novel was
intergroup wars in Indonesia during reform ation era leading to relevance for
reseach by genetic structuralism theory to consolidate the emergence of autor’s view
in the novel.
The focus of the research included: (1) The structure of Asmaraloka novel,
the work of Danarto, reflection of the problematic characters due to intercharacter
relationship or environment; (2) the social life of Danarto the author related to
Asmaraloka novel; (3) The historic background or social events of Indonesian people
consolidating the birth of Asmaraloka novel; (4) The Danarto’s view about
Indonesian people in the Asmaraloka novel; and (5) mental process in Asmaraloka
novel. Penelitian terhadap novel Asmaraloka karya Danarto ini merupakan penelitian
sosiologi sastra dengan pendekatan Strukturalisme Genetik yang ditopang pendekatan
Linguistik Fungsional Sistemik: Proses Mental yang memenuhi prinsip-prinsip ilmiah
dalam pemerolehan dan penganalisisan data.
Novel Asmaraloka karya Danarto dijadikan objek penelitian, karena: pertama,
novel tersebut diciptakan seorang pengarang Indonesia yang memiliki reputasi baik,
pengarang yang berani membuka jalan untuk menggambarkan suatu peristiwa
berdasarkan fantasi tentang realita peristiwa yang terjadi dalam masyarakat ke dalam
karyanya. Danarto beberapa kali memperoleh penghargaan dalam bidang sastra
tingkat nasional dan internasional. Karya-karya Danarto telah banyak diterjemahkan
ke dalam bahasa asing. Kedua, novel Asmaraloka merupakan karya monumental.
Ketiga, novel ini secara sosial berlatar belakang perang antargolongan di Indonesia
masa reformasi sehingga relevan diteliti dengan teori strukturalisme genetik yang
mengkondisikan lahirnya pandangan pengarang dalam novel Asmaraloka.
Fokus dalam penelitian, yakni (1) Struktur novel Asmaraloka karya Danarto
yang menceminkan problematika tokoh akibat hubungan antar tokoh maupun
lingkungannya; (2) Kehidupan sosial pengarang Danarto yang berhubungan dengan
novel Asmaraloka; (3) Latar belakang sejarah atau peristiwa sosial masyarakat
Indonesia yang mengkondisikan lahirnya novel Asmaraloka; (4) Pandangan Danarto
tentang masyarakat Indonesia dalam novel Asmaraloka; dan (5) proses mental dalam
novel Asmaraloka