Show simple item record

dc.contributor.advisorSupriana, Tavi
dc.contributor.authorWulandari, Yunita Indah
dc.date.accessioned2021-09-14T02:28:41Z
dc.date.available2021-09-14T02:28:41Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/43206
dc.description.abstractThe objective of the research was to analyze farmers’ level of adopting technology in implementing jajar legowo planting system, 2:1 and the socio-economic factors (age, income, education, counseling, and cost for farmhands) in adopting technology for implementing jahar legowo planting system, 2:1, at Lubuk Rotan and Melati II Villages, Perbaungan Subdistrict, Serdang Bedagai Regency. The research location was determined purposively since Deli Serdang was a rice production center and one of the areas which adopted jajar legowo planting technology. Primary and secondary data were obtained from the field research. The samples consisted of 40 farmers, taken by using sample random sampling technique. The data were analyzed by using binomial logit regression analysis. The result of the research showed that farmers’ level of adopting technology in jajar legowo planting system, 2:1 was high. Simultaneously, the variables of age, income, education, counseling, and cost for farmhands had significant influence on the adopting level. Partially, the variables of income and education had significant influence on farmers’ adopting level. The variables of counseling, age, and cost for farmhands did not have any significant influence on farmers’ level of adopting technology.en_US
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat adopsi teknologi petani dalam penerapan sistem tanam jajaran legowo 2:1 dan untuk menganalisisfaktor-faktor sosial ekonomi (usia petani, pendapatan petani, pendidikan, penyuluhan dan biaya tenaga kerja) dalam mengadopsi teknologi padapenerapan sistem tanam jajar legowo 2:1 di desa Lubuk Rotan dan desa Melati II KecamatanPerbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Pemilihan daerah penelitian ditentukansecara „purposive’karena Kabupaten Serdang Bedagai merupakan salah satu wilayah sentra produksi padi dan juga salah satu wilayah yang melakukanteknologi anjuran Jajar Legowo. Data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer yang diperoleh dari lapangan. Metode penentuan sampel dilakukan dengan teknik Simple Random Sampling dengan besar sampel adalah 40 petani. Metode analisis yang digunakan adalah metode binomial logit regression. Hasil analisis ini menunjukkan bahwa tingkat adopsi petani terhadap sistem tanam jajar legowo 2:1 adalah tinggi. Secara serempak variabel umur, pendapatan, pedidikan, penyuluhan, dan biaya tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap tingkat adopsi. Secara parsial variabel pendapatan dan tingkat pendidikan berpengaruh signifikan terhadap tingkat adopsi petani. Variabel penyuluhan, umur dan biaya tenaga kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat adopsi teknologi petani.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectAdopsien_US
dc.subjectSistem Tanam Jarwo 2:1en_US
dc.titleFaktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Adopsi Teknologi Petani dalam Penerapan Sistem Tanam Jajar Legowo 2:1en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM147039007
dc.description.pages83 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record