Analisis Sentimen terhadap Kepuasan Konsultan Perusahaan MLM Menggunakan Metode Support Vector Machine (SVM)
View/ Open
Date
2021Author
Tambunan, Desi B
Advisor(s)
jaya, ivan
Andayani, Ulfi
Metadata
Show full item recordAbstract
Multi Level Marketing (MLM) is a chain marketing strategy, in which consultans are not only compensated for the sales they make, but also for the sales of other consultants they hire. The MLM business is growing rapidly from year to year which shows that this business has quite promising prospects in Indonesia. However, most Indonesians people still in doubts about the MLM business because it is considered that consultants who join first will benefit a lot or often referred to as the "money game". This assumption resulted in the existence of active and passive consultants. Not infrequently consultants who are passive choose to quit with variate reasons which is why many people are confused in making decisions when an MLM business is offered. One way for the public or the public to express opinions, thoughts, and aspirations regarding what is seen and felt by using various kinds of communication media and other intermediaries is called public opinion. Complaints, problems, and opinions from consultants can be used to increase public confidence in the MLM business. Public opinion is very influential for the image of a company. This study aims to conduct a sentiment analysis on the satisfaction of MLM companies with the Support Vector Machine (SVM) method. This study uses 10000 data based on a questionnaire that has been given to the user, and to perform the analysis it is necessary to do a preprocessing stage, including case folding, tokenization, stopword filtering and stemming. And carry out word embedding with TF-IDF and the Support Vector Machine (SVM) method to perform sentiment analysis. Based on research conducted, the resulting accuracy is 82% Multi Level Markerting atau MLM adalah upaya strategi dalam bentuk pemasaran dengan ikatan beranta, dimana konsultan mendapatkan margin keuntungan bukan hanya melalui selisih harga penjualan namun, kompensasi atas penjualan dari konsultan lain yang mereka rektrut. Tiap tahun bisnis MLM mengalamai perkembangan yang pesat dan menunjukkan potensi yang lebih baik di Indonesia. Namun, sebagian besar masyarakat Indonesia masih ragu dengan bisnis MLM karena dianggap konsultan yang bergabung terlebih dahulu banyak di untungkan atau sering disebut dengan istilah “money game”. Anggapan ini mengakibatkan adanya konsultan aktif dan pasif. Tak jarang konsultan yang pasif memilih berhenti dengan alasan, kendala, dan opini yang berbeda-beda, sehingga banyak masyarakat yang bingung dalam mengambil keputusan saat ditawarkan bisnis MLM. Salah satu cara bagi publik atau masyarakat dalam menyampaikan pendapat, pemikiran, dan aspirasi mengenai apa yang dilihat dan dirasakan dengan menggunakan berbagai macam media komunikasi maupun perantara lainnya disebut dengan opini publik. Keluhan, kendala, dan opini dari konsultan dapat digunakan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap bisnis MLM. Opini publik sangat berpengaruh terhadap citra suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis sentiment terhadap kepuasan perusahaan MLM dengan algoritma SVM (Support Vector Machine). Data yang digunakan sebesar 10000 dokumen yang berdasarkan kuisioner yang sudah diberikan pada pengguna, dan untuk melakukan analisis perlu dilakukan tahap preprocessing antaralain case folding, tokenization, filtering stopword dan stemming. Dan melakukan pembobotan kata dengan TF-IDF dan metode Support Vector Machine (SVM) yang bertujuan untuk analisis sentimen. Pada penelitian yang sudah dilakukan akurasi yang dihasilkan sebesar 82%.
Collections
- Undergraduate Theses [800]