Pengaruh Padat Tebar yang Berbeda terhadap Laju Pertumbuhan dan Tingkat Kelulusan Hidup pada Ikan Lele Dumbo ( Clarias gariephinus) dengan Sistem Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber)

Abstract

Salah satu jenis usaha budidaya perikanan darat yang menjadi komoditas unggulan dan banyak dibudidayakan oleh masyarakat adalah ikan lele dumbo (Clarias gariepenus) merupakan salah satu jenis ikan lele yang memiliki beberapa keistimewaan dan banyak diminati masyarakat. Masalah ketersediaan lahan budidaya perikanan . Karena terbatasnya lahan yang semakin sempit, maka dari itu diperlukan upaya-upaya intensifikasi pembudidayaan agar produktivitas tinggi, dapat dicapai dengan memanfaatkan lahan yang sempit. Budidaya ikan dalam ember “Budikdamber” menjadi solusi potensial bagi budidaya perikanan di lahan yang sempit dengan penggunaan air yang lebih hemat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2019 sampai Januari 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri dari tiga perlakuan dan masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali yakni Perlakuan P1 dengan padat tebar 70 ekr/ember, perlakuan P2 dengan padat tebar 80 ekor/ember, perlakuan P3 dengan padat tebar 90 ekor/ember. Analisis statistik yang digunakan SPSS dan hasilnya dihitung dengan analisis Variansi (ANOVA) dan uji Duncan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertambahan Panjang dan berat tertinggi terdapat pada perlakuan P1 memberikan pengaruh yang segnifikan dengan rata-rata pertambahan Panjang 9,7 cm dan berat sebesar 37,3 gram dan tingkat kelangsungan hidup tertinggi pada perlakuan P1 sebesar 86,5.

One type of aquaculture business which is a superior commodity and is widely cultivated by the community is African catfish (Clarias gariepenus) which is a type of catfish that has several features and is in great demand by the community. The problem of the availability of cultivated land. Due to the limitations of the increasingly narrow land area, it is necessary to intensify cultivation efforts so that high productivity can be achieved by utilizing the narrow land. Cultivating fish in the “Budikdamber” bucket is a potential solution for cultivation in narrow land with more efficient water use. This research was conducted from November 2019 to January 2020. The method used in this study was an experimental method using a completely randomized design (CRD). This research consisted of three treatments and each treatment was repeated 3 times, namely P1 treatment with stocking density of 70 ekr / bucket, P2 treatment with stocking density of 80 individuals / bucket, P3 treatment with stocking density of 90 individuals / bucket. Statistical analysis used SPSS and the results were calculated using analysis of variance (ANOVA) and Duncan's test. The results showed that the highest gain in length and body weight was found in treatment P1 which had a significant effect with an average body length gain of 9.7 cm and body weight of 37.3 grams and the highest survival rate was in treatment P1 of 86.5.