Show simple item record

dc.contributor.advisorNasution, Burhanuddin
dc.contributor.advisorLutan, Delfi
dc.contributor.authorMorawati, Soufni
dc.date.accessioned2021-10-29T04:32:38Z
dc.date.available2021-10-29T04:32:38Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/44913
dc.description.abstractβ - Cross-links Telopeptide (β - CTx) dengan nama lain β-CrossLaps adalah merupakan degradasi Collagen Type I, yang mengandung β-8AA octapeptides (EKAHD-β-GGR) yang dihasilkan dari salah satu siklus remodeling tulang yaitu pada proses resorbsi tulang oleh osteoklas, yang kadarnya akan meningkat pada wanita postmenopause, terutama dengan osteoporosis atau osteopeni yang dibandingkan dengan wanita pramenopause . β-CTx merupakan salah satu marker tulang untuk menilai penurunan kepadatan tulang. Beberapa penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan resorpsi tulang pada wanita postmenopause yang diakibatkan penurunan hormone estrogen, yang akan beresiko untuk terjadinya osteopeni dan osteoporosis. Kedua keadaan ini penting untuk dapat dideteksi lebih dini untuk mecegah terjadinya resiko patah tulang yang tidak memperlihatkan gejala sebelumnya . Pada penelitian ini dilihat kemampuan pemeriksaan marker tulang β- CTx dengan metode sandwich ECLIA pada wanita postmenopause dengan osteoporosis , wanita postmenopause dengan osteopenia yang dihubungkan dengan penurunan kepadatan tulang secara Quantitative Ultrasound berdasarkan nilai dari T-Score. Penelitian dengan rancangan cross sectional ini dilakukan di RS H.Adam Malik, Medan sejak bulan Juli sampai dengan September 2009 .melibatkan peserta penelitian yang merupakan wanita postmenopause yang berobat jalan dan berkunjung untuk skrening kepadatan tulang pada divisi Rehabilitasi Medis RSUP H Adan Malik /FK USU Medan . Setelah melalui beberapa tahap untuk penyeleksian peserta penelitian wanita postmenopause yang masuk dalam kriteria inklusi sebanyak 36 orang dan dilakukan pemeriksaan skrening kepadatan tulang dan berdasarkan nilai T-Score dikelompokkan kedalam Osteoporosis 16 orang dan Osteopeni 20 orang , sebagi kontrol wanita pramenopause yang tidak Osteoporosis atau Osteopeni berjumlah 36 orang . Pada kelompok postmenapouse dengan Osteoporosis didapatkan rerata serum β-Ctx 0,792 ± 0,244 ng/mL dengan rentang nilai tertinggi 1,260 ng/mL.sedangkan untuk kelompok postmenopause dengan Osteopoeni kadar β-Ctx yang didapatkan 0,625 ± 0,169 ng/mL dengan rentang nilai 0,342 sampai 1,100 ng/mL dan untuk pramenopause yang tidak osteoporosis atau osteopeni didapati nilai kadar β-Ctx adalah 0,248 ± 0,138 ng/mL dengan rentang nilai terendah 0,079 dan nilai tertinggi 0,745 ng/mL. Dengan uji statistik ANOVA satu arah perbedaan rerata kadar β-CTx (p = 0,001 /signifikan). Dengan uji komprasi ganda LSD perbedaan bermakan kadar β- Ctx (p = 0,001) dan nilai T-Score (p = 0,005) ditemukan antara ketiga kelompok wanita postpenopouse dengan osteoporosis, wanita menopause dengan osteopeni serta wanita pramenopause tidak osteoporosis atau osteopeni. Dengan uji dengan korelasi Pearson untuk melihat hubungan antara kadar β-CTx dengan uji kepadatan tulang berdasarkan nilai T-Score,. Untuk kelompok osteoporosis r = 0,522 dan signifikan p = 0,038. menyimpulkan semakin tinggi kadar β-CTx semakin rendah nilai dari T-Score artinya kepadatan tulang semakin menurun. Tetapi tidak berkorelasi untuk kelompok postmenopause dengan osteopeni ataupun pramenopause yang tidak osteoprosis ataupun osteopeni. Adanya perbedaan bermakna kadar β-CTx pada kelompok wanita postmenapouse dengan osteoporosis atau osteopeni serta wanita pramenapouse tidak osteoporosis atau osteopenia dan telihatnya hubungan antara kadar β-CTx dengan berdasarkan nilai T-Score kepadatan tulang dari alat Quantitave Ultrasound membawa kita pada satu kesimpulan bahwa kadar β-CTx akan meningkat pada wanita postmenapouse dengan osreoporosis dibanding wanita postmenopause dengan osteopeni dan dibandingkan pada wanita pramenopause yang tidak osteoporosis atau osteopeni. Peningkatan kadar β-CTx ini berkorelasi negatif dengan derajat penurunan dari nilai T-Score kepadatan tulang secara Quantitative Ultrasound.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectβ-Cross-Links Telopeptideen_US
dc.subjectWanitaen_US
dc.subjectPostmenopauseen_US
dc.subjectOsteoporosisen_US
dc.subjectOsteopoenien_US
dc.titleKadar β-Cross-Links Telopeptide pada Wanita Postmenopause dengan Osteoporosis atau Osteopoenien_US
dc.typeThesisen_US
dc.description.pages90 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record