Pengaruh Pemberian Pakan dengan Frekuensi yang Berbeda Terhadap Laju Pertumbuhan Benih Ikan Lele Mutiara (Clarias gariepinus)
View/ Open
Date
2021Author
Marpaung, Dila Syindi
Advisor(s)
Barus, T. Alexander
Metadata
Show full item recordAbstract
Research on the Effect of Feeding using different frequencies on the growth rate of Pearl catfish fry (Clarias gariepinus) was conducted at the Freshwater Fish Seed Center (BBIAT) Lengau Seprang from March to April 2021 which aims to determine the effect of feeding using different frequencies on growth rate of pearl catfish (Clarias gariepinus) fry. The study used a completely randomized design (CRD) using 5 treatments and 3 replications, as follows: P1 (feeding once a day), P2 (feeding 2 times a day), P3 (feeding 3 times a day), P4 (feeding 4 times a day/ control) and P5 (feeding 5 times a day). Data were analyzed using Analysis of Variance (ANOVA) using 95% confidence level (P<0.05). If the ANOVA result is not significant then the Kruskal Wallis test is carried out and if P<0,05 the ANOVA will be analyzed by the Mann Whitney test. The results showed that feeding treatment using different frequencies had a very significant effect (P<0.05) on absolute weight growth, absolute length and feed conversion ratio and had no effect on survival rates. The best frequency of feeding in increasing the growth rate was found in P3 treatment using an average growth of fish seed weight of 8.79 g, absolute length of 6.80 cm, FCR 0.66 and survival of 96%. Water quality in the rearing media during the study was still within the tolerance range of Mutiara catfish (Clarias gariepinus). Penelitian mengenai pengaruh pemberian pakan dengan frekuensi yang berbeda terhadap laju pertumbuhan benih ikan lele Mutiara (Clarias gariepinus) dilakukan di Balai Benih Ikan Air Tawar (BBIAT) Lengau Seprang pada bulan Maret sampai April 2021 yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan dengan frekuensi yang berbeda terhadap laju pertumbuhan benih ikan lele mutiara (Clarias gariepinus). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan, sebagai berikut: P1 (Pemberian pakan 1 kali sehari), P2 (Pemberian pakan 2 kali sehari), P3 (Pemberian pakan 3 kali sehari), P4 (Pemberian pakan 4 kali sehari/ kontrol) dan P5 (Pemberian pakan 5 kali sehari). Data dianalisis menggunakan Analisis Variansi (ANOVA) dengan tingkat kepercayaan 95% (P<0,05). Jika hasil ANOVA tidak signifikan maka dilakukan uji Kruskal Wallis dan apabila P<0,05 maka akan dilanjutkan dengan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian pakan dengan frekuensi yang berbeda berpengaruh sangat nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan berat mutlak, panjang mutlak dan rasio konversi pakan dan tidak berpengaruh terhadap tingkat kelangsungan hidup. Frekuensi pemberian pakan yang terbaik dalam meningkatkan laju pertumbuhan terdapat pada perlakuan P3 dengan rata-rata pertumbuhan berat benih ikan sebesar 8,79 g, panjang mutlak 6,80 cm, FCR 0,66 dan kelangsungan hidup sebesar 96%. Kualitas air pada media pemeliharaan selama penelitian masih dalam kisaran toleransi ikan lele Mutiara (Clarias gariepinus).
Collections
- Undergraduate Theses [977]