Nilai-Nilai Budaya dalam Mitos Batu Gajah di Kelurahan Hajoran Kabupaten Tapanuli Tengah: Kajian Antropologi Sastra

Abstract

Nilai budaya adalah konsep dalam pikiran masyarakat yang digunakan sebagai pedoman dalam kehidupan dan yang dianggap sangat berharga. Dalam mitos Batu Gajah terdapat nilai-nilai budaya, khususnya nilai-nilai budaya masyarakat Pesisir Tapanuli Tengah. Salah satu pembagian dalam nilai budaya adalah nilai budaya hubungan manusia dengan masyarakat. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan nilai budaya dalam hubungan manusia dengan masyarakat yang terdapat dalam mitos Batu Gajah melalui cerita yang berkembang di daerah pesisir Kabupaten Tapanuli Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan antropologi sastra yaitu pendekatan yang membahas mengenai karya sastra untuk melihat nilai dan estetikanya, dan hubungannya dengan kebudayaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Simak dan catat digunakan sebagai teknik dalam menganalisis data. Teknik analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan data yang telah dikumpulkan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat empat nilai budaya dalam hubungan manusia dengan masyarakat pada mitos Batu Gajah yaitu: 1) Nilai Musyawarah, 2) Nilai Kebijaksanaan, 3) Nilai Gotong Royong, dan 4) Nilai Bertanggung Jawab. Keempat nilai tersebut dilakukan oleh bangau dan penghuni hutang lainnya di dalam cerita mitos Batu Gajah tersebut. Nilai-nilai diatas dilakukan penghuni hutan untuk melumpuhkan kesombangan gajah. Bangau yang bijaksana mampu mengajak penghuni hutan untuk bekerja sama, hingga akhirnya gajah yang sombong berhasil mereka kalahkan.