Leksikon Pengobatan Tradisional Masyarakat Melayu Langkat Di Desa Secanggang: Kajian Ekolinguistik
Abstract
Penelitian ini mendeskripsikan leksikon pengobatan masyarakat Melayu Langkat yang ada di Desa Secanggang, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat serta mendeskripsikan tingkat pemahaman masyarakat terhadap leksikon pengobatan tradisional tersebut. Teori yang digunakan adalah ekolinguistik. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Data penelitian ini adalah nomina dan verba yang berupa leksikon-leksikon pengobatan tradisional Melayu Langkat di lingkungan Desa Secanggang, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Metode yang digunakan dalam menganalisis data yaitu metode padan referensial. Hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terdapat 33 jenis leksikon pengobatan tradisional Melayu Langkat yang dikategorikan menjadi (1) penyakit dalam, (2) penyakit luar, (3) penyakit digigit binatang buas. Ketiga kategori tersebut diklasifikasikan lagi menjadi (1) leksikon ramuan, dan (2) leksikon cara membuat. Terdapat 156 leksikon ramuan dan 147 leksikon cara membuat dari 33 leksikon pengobatan tradisional Melayu Langkat, sehingga total 303 leksikon. Hasil persentase pengujian tingkat pemahaman masyarakat di Desa Secanggang, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat kategori A 53,55 %, B 38,03 %, C 7,4 %, D 0,43 %.
Collections
- Undergraduate Theses [203]