Leksikon Kebambuan Bahasa Batak Toba di Desa Huta Nagodang, Kota Muara, Kabupaten Tapanuli Utara Kajian: Ekolinguistik

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan leksikon kebambuan bahasa Batak Toba yang ada di Desa Huta Nagodang, Kota Muara, Kabupaten Tapanuli Utara. Teori yang digunakan adalah pendekatan ekolinguistik. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan metode wawancara dengan beberapa teknik seperti, teknik catat, teknik pancing, dan teknik rekam untuk mendapatkan informasi. Data dalam penelitian ini adalah nomina dan verba yang berupa leksikon-leksikon kebambuan bahasa Batak Toba yang ada di lingkungan Desa Huta Nagodang, Kota Muara, Kabupaten Tapanuli Utara. Metode yang digunakan dalam menganalisis data yaitu metode padan referensial. Dari hasil analisis disimpulkan bahwa terdapat 52 leksikon kebambuan bahasa Batak Toba di desa Huta Nagodang, Kota Muara, Kabupaten Tapanuli Utara yang dikategorikan berdasarkan jenisnya (1) Leksikon kebambuan bahasa Batak Toba kelompok peralatan (2) Leksikon kebambuan bahasa Batak Toba kelompok Tindakan (3) Leksikon kebambuan bahasa Batak Toba kelompok tempat (4) Leksikon kebambuan bahasa Batak Toba kelompok makanan. Dari ke empat kategori tersebut, terdapat 46 leksikon nomina dan 6 leksikon verba, sehingga total keseluruhannya adalah 52 leksikon. Dalam mendeskripsikan leksikon kebambuan bahasa Batak Toba di Desa Huta Nagodang, Kota Muara, Kabupaten, Tapanuli Utara menggunakan parameter ekolinguistik dan ketiga dimensi praksis sosial.