dc.contributor.advisor | Sadalia, Isfenti | |
dc.contributor.advisor | Wibowo, Rulianda Purnomo | |
dc.contributor.author | Pangaribuan, Kaisar Hasudungan | |
dc.date.accessioned | 2022-02-11T04:08:28Z | |
dc.date.available | 2022-02-11T04:08:28Z | |
dc.date.issued | 2021 | |
dc.identifier.uri | https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/47566 | |
dc.description.abstract | The purpose of this research is to identify the potential bankruptcy of leasing
companies listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI). In addition, this study also
aims to determine whether the analysis of financial ratios as measured by liquidity
ratios, solvency and profitability has an effect on bankcruptcy.
This research uses descriptive analysis method using secondary data as
research material. Collecting data in the form of financial reports and other
supporting data using documentation and literature study techniques. The sample in
this study were leasing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX)
during the 2015 - 2019 period. Meanwhile, the data analysis methods used in this
study were the Altman Z-Score method and Fixed Effect Model Analysis.
The results in this study found that the bankruptcy analysis from 2015 to 2019
shows that there are 2 leasing companies (15.38%) that are predicted to go bankrupt,
4 leasing companies (30.77%) which are predicted to enter the gray area, and 7
leasing companies. others (53.85%) predicted to be healthy. In addition, it can also
be seen that the liquidity ratio has a positive and significant effect on potential
bankruptcy, solvency has a negative and significant effect on potential bankruptcy,
and profitability does not have a significant effect on potential bankruptcy. | en_US |
dc.description.abstract | Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi potensi
kebangkrutan pada perusahaan leasing yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah analisis rasio
keuangan yang diukur dengan rasio likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas
berpengaruh terhadap potensi kebangkrutan.
Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif yang menggunakan
data sekunder sebagai bahan penelitian. Pengumpulan data berupa laporan keuangan
maupun data pendukung lainnya dengan menggunakan teknik studi dokumentasi dan
kepustakaan. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan leasing yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2015 – 2019. Sedangkan untuk metode
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Altman Z-Score dan
Analisis Fixed Effect Model.
Hasil dalam penelitian ini menemukan bahwa analisis kebangkrutan selama
rentang 2015 sampai 2019 menunjukkan bahwa terdapat 2 perusahaan leasing
(15,38%) yang diprediksi bangkrut, 4 perusahaan leasing (30,77%) yang diprediksi
masuk ke dalam grey area, dan 7 perusahaan leasing lainnya (53,85%) yang
diprediksi sehat. Selain itu dapat diketahui pula bahwa rasio likuiditas memiliki
pengaruh yang positif dan signifikan terhadap potensi kebangkrutan, solvabilitas
memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap potensi kebangkrutan, dan
profitabilitas tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap potensi kebangkrutan. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Analisa Kebangkrutan | en_US |
dc.subject | Analisa Rasio Keuangan | en_US |
dc.subject | Likuiditas | en_US |
dc.subject | Solvabilitas | en_US |
dc.subject | Profitabilitas | en_US |
dc.title | Analisis Potensi Kebangkrutan pada Perusahaan Leasing di Bursa Efek Indonesia Periode 2015–2019 dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM187007017 | |
dc.description.pages | 105 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |