• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Japanese Literature
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Japanese Literature
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Budaya Bersepeda dalam Kehidupan Masyarakat Tokyo

    Toukyou No Shakai No Seikatsu Ni Okeru Jitensha No Bunka No Bunseki

    View/Open
    Fulltext (3.548Mb)
    Date
    2022
    Author
    Syakuur, Athiyatusy
    Advisor(s)
    Kusdiyana, Eman
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Jepang merupakan salah satu negara maju di dunia. Memiliki banyak budaya, kemajuan teknologi yang tinggi, tempat-tempat wisata yang indah dan berbagai hal unik serta khas lainnya. Meskipun memiliki industri dan teknologi yang maju, Jepang tetap menjadi negara yang sangat peduli akan kebersihan lingkungannya. Bersepeda telah menjadi gaya hidup masyarakat Jepang yang diwariskan dari generasi ke generasi, digunakan oleh hampir seluruh masyarakat baik itu laki-laki, perempuan, anak-anak, maupun orangtua. Sepeda tentu saja tergolong lebih ekonomis dalam segi perawatan dan perbaikan, karena itu juga jumlah orang yang mengendarai sepeda di Jepang lebih banyak dari orang yang mengendarai mobil atau sepeda motor pribadi. Tidak hanya di pedesaan maupun kota kecil, sepeda juga banyak digunakan di kota-kota besar Jepang. Salah satunya di ibukota negara, Tokyo. Di Tokyo, pergi kemana saja bisa ditempuh dengan naik kereta. Akan tetapi, kemudahan berpergian menggunakan sarana kereta membuat kereta menjadi padat penumpang. Selain itu tidak jarang orang-orang harus berjalan kaki yang cukup jauh menuju stasiun kereta. Namun ada alternatif sarana lain yang juga banyak digunakan masyarakat Tokyo, yaitu menggunakan sarana sepeda. Namun bersepeda juga memiliki aturan yang wajib dilakukan, salah satunya adalah pengendara sepeda harus melakukan registrasi sepeda atau bouhan touroku, layaknya nomor polisi untuk kendaraan di Indonesia. Tindakan hukum seperti denda dan penyitaan sepeda akan dilakukan apabila pengguna sepeda tidak dapat menunjukkan dokumen hukum yang membuktikan kepemilikan sepeda. Faktor mahalnya biaya membuat SIM di Jepang menjadi salah satu penyebab masyarakatnya enggan menggunakan kendaraan pribadi seperti sepeda motor maupun mobil. Selain itu, biaya pajak, jalan tol, bahan bakar maupun parkiran kendaraan pribadi seperti sepeda motor dan mobil juga terbilang mahal. Adapaun faktor lain yang membuat masyarakat memilih mengendarai sepeda adalah untuk mempermudah perjalanan dengan satu tempat tujuan, seperti pergi ke sekolah, tempat kerja, berbelanja, dan perjalanan bisnis. Kemudian perjalanan yang menjadikan sepeda sebagai akses untuk menuju transportasi umum. Mengendarai sepeda akan menghemat waktu dan biaya ketika ingin pergi kemanapun, termasuk jika ingin pergi ke stasiun kereta api yang memiliki jarak yang cukup jauh dari tempat tinggal dan akan membutuhkan biaya lagi jika harus naik bus atau taksi ke stasiun. Sepeda juga dapat diparkirkan di stasiun kereta maupun dibawa ke dalam kereta jika itu sepeda lipat dan memiliki rinkobukuro atau tas sepeda.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/47598
    Collections
    • Undergraduate Theses [543]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV