Forbidden Love in Nizami Ganzavi‘s Layla Majnun and William Shakespeare‘s Romeo Juliet-A Comparative Literature

Abstract

This thesis is entitled ―Forbidden Love in Nizami Ganzavi‘s Layla Majnun and William Shakespeare‘s Romeo Juliet-A Comparative Literature‖. This thesis concern with study of comparative literature from two literary works with different nations, different culture, and different background but with similar motifs, which is Forbidden Love. This study is aiming to find out and discuss about Forbidden Love in the social context in Nizami Ganzavi‘s Layla Majnun and William Shakespeare‘s Romeo Juliet, to find out how each of the character in the two literary works dealing with Forbidden Love. The researcher take two questions that could support the statement which are: How are the nature of forbidden love in Layla and Majnun and Romeo and Juliet in the social context? And what are the similarities and differences in the two literary? In order to answer the questions, the researcher uses descriptive and qualitative research. The researcher using library research as the research method that makes the main data are novel and play which are the novel Nizami Ganjavi‘s Layla Majnun and the play William Shakespeare‘s Romeo Juliet. From this analysis the researcher expects to gathered the data with two conclusion can be clarified the problem of study in this research. The first is the researcher discovered the nature of forbidden love in the two literary works and the second is similarities and differences in the two literary works

Skripsi ini berjudul ―Cinta Terlarang dalam Sastra Bandingan Karya Nizami Ganzavi Layla Majnun dan William Shakespeare Romeo Juliet‖. Skripsi ini membahas kajian sastra bandingan dari dua karya sastra yang berbeda Negara, berbeda budaya, dan berbeda latar belakang namun dengan motif yang sama, yaitu Cinta Terlarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membahas tentang Cinta Terlarang dalam Layla Majnun karya Nizami Ganzavi dan Romeo Juliet karya William Shakespeare, untuk mengetahui bagaimana masing-masing tokoh dalam kedua karya sastra tersebut menyikapi Cinta Terlarang. Peneliti mengambil dua pertanyaan yang dapat mendukung pernyataan tersebut yaitu: Bagaimana sifat cinta terlarang dalam Layla dan Majnun dan Romeo dan Juliet dalam konteks sosial? Dan apa persamaan dan perbedaan dari kedua sastra tersebut? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti menggunakan penelitian deskriptif dan kualitatif. Peneliti menggunakan metode penelitian kepustakaan yang menjadikan data utama adalah novel dan drama yaitu novel Layla Majnun karya Nizami Ganjavi dan drama Romeo Juliet karya William Shakespeare. Dari analisis ini peneliti berharap dengan mengumpulkan data dengan dua kesimpulan dapat memperjelas masalah penelitian dalam penelitian ini. Yang pertama peneliti menemukan sifat cinta terlarang pada kedua karya sastra tersebut dan yang kedua adalah persamaan dan perbedaan dari kedua karya sastra tersebut.