Pemahaman Generasi Muda terhadap Ekoleksikon Sungai Bahasa Melayu Dialek Batubara di Desa Benteng, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batubara: Kajian Ekolinguistik
Abstract
Penelitian ini membahas tentang pemahaman generasi muda terhadap ekoleksikon sungai bahasa Melayu dialek Batubara di Desa Benteng, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batubara. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan khazanah ekoleksikon sungai yang terdapat dalam bahasa Melayu dialek Batubara, mendeskripsikan pemahaman masyarakat Desa Benteng terhadap ekoleksikon sungai bahasa Melayu dialek Batubara, dan mendeskripsikan tingkat pemahaman generasi muda terhadap ekoleksikon sungai bahasa Melayu dialek Batubara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan pendekatan ekolinguistik yang mencakup dimensi ideologis, sosiologis, dan biologis serta parameter interelasi, interaksi, dan interdependensi. Data berupa leksikon-leksikon sungai yang terdapat di Desa Benteng dan sumber data diperoleh dari data primer. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak dan menggunakan teknik simak libat cakap, rekam, dan teknik catat. Metode analisis bahasa menggunakan metode padan dengan teknik pilah unsur penentu. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh 100 leksikon yang diklasifikasikan mejadi empat pengelompokan, yakni (1) leksikon flora sebanyak 35 leksikon, (2) leksikon fauna sebanyak 37 leksikon, (3) leksikon abiotik sebanyak 12 leksikon, dan (4) leksikon verba sebanyak 16 leksikon. Pemahaman masyarakat Desa Benteng terhadap ekoleksikon sungai bahasa Melayu dialek Batubara menunjukkan bahwa masyarakat masih memiliki dimensi ideologis, sosiologis, dan biologis serta masih berinterelasi, berinteraksi, dan berinterdependensi terhadap 53 ekoleksikon sungai. Persentase tingkat pemahaman generasi muda terhadap ekoleksikon sungai bahasa Melayu dialek Batubara diperoleh rincian persentase pemahaman sebagai berikut: Pemahaman generasi muda terhadap leksikon flora kategori I sebesar 74,96 %, kategori II sebesar 12,20 %, dan kategori III sebesar 12,84 %. Pemahaman generasi muda terhadap leksikon fauna kategori I sebesar 74,98 %, kategori II sebesar 13,30 %, dan kategori III sebesar 11,72 %. Pemahaman generasi muda terhadap leksikon abiotik kategori I sebesar 90,45 %, kategori II sebesar 6,93 %, dan kategori III sebesar 2,62 %. Pemahaman generasi muda terhadap leksikon verba kategori I sebesar 80,97 %, kategori II sebesar 9,34 %, dan kategori III sebesar 9,69 %.
Collections
- Undergraduate Theses [552]