Tradisi Mangalahat Horbo Dalam Upacara Saurmatua Etnik Batak Toba Kajian Kearifan Lokal.
View/ Open
Date
2022Author
Sihombing, Edi Winarto
Advisor(s)
Sinulingga, Jekmen
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan tahapan-tahapan dari tradisi
mangalahat horbo dalam upacara saurmatua, fungsi yang terkandung dalam tradisi
mangalahat horbo dalam upacara saurmatua, dan nilai-nilai kearifan lokal yang
terkandung dalam tradisi mangalahat horbo dalam upacara saurmatua. Teori yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teori speaking yang di ungkapkan oleh Dell
Hymes (1974), teori fungsi yang di ungkapkan oleh Leech (1992), teori kearifan
lokal yang di ungkapkan oleh Sibarani (2014). Adapun metode yang di gunakan
dalam penelitian ini adalah metode kulitatif. Hasil penelitiaan ini adalah (1) 3
tahapan persiapan dan 8 tahapan pelaksanaan dalam tradisi mangalahat horbo
dalam upacara saurmatua, adapun tahapan tersebut adalah pasada tahi,
mompo/mangopoi, marria raja, tortor bius, tortor pangurason, tortor tunggal
panaluan, pajonjong borotan, manogu horbo, mangalahat horbo, padalan jambar,
sipitu dae. (2) terdapat/terkandung 3 pesan/fungsi tahapan persiapan dan 8
pesan/fungsi tahapan pelaksanaan tradisi mangalahat horbo dalam upacara
saurmatua. (3) terdapat 13 nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam tradisi
mangalahat horbo dalam upacara saurmatua yaitu, kestiakawanan sosial, kerukunan
& penyelesaian konflik, kesopansantunan, rasa syukur, kesejahteraan, pendidikan,
pelestarian dan kreatifitas budaya, pengelolaan gender, kerja keras, pengendalian
diri, gotong royong, disiplin, tanggung jawab.
Collections
- Undergraduate Theses [228]