Analisis Penerimaan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor Terhadap Pendapatan Asli Daerah pada Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Motor Vehicle Fuel Tax (PBBKB) is a type of tax included in provincial taxes. The government must continue to strive to maximize the potential of PBBKB to increase local revenues (PAD) . The purpose of this study is to know the potential of PBBKB's revenue of PAD north Sumatra province, to know the inhibitory factors and opportunities faced by the Regional Tax and Levy Management Agency (BPPRD) of North Sumatra Province in achieving the realization of PBBKB revenues and to know the efforts made by BPPRD North Sumatra Province in dealing with the obstacles to realizing the potential of PBBKB The type of research used is descriptive research with qualitative approach. This study uses primary data, namely interviews with BPPRD of North Sumatra Province and secondary data, namely documents related to Motor Vehicle Material Tax. The results showed that the potential of Motor Vehicle Fuel Tax in 2016 - 2020 has been optimally explored but the contribution is still lacking for PAD North Sumatra Province. The potential that can be explored in the future is the emergence of new fuel distribution companies and new regulations related to the implementation procedures or tariff increases PBBKB.

Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) merupakan jenis pajak yang termasuk dalam Pajak Provinsi. Pemerintah harus terus berupaya dalam memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh PBBKB guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi penerimaan PBBKB terhadap PAD Provinsi Sumatera Utara, untuk mengetahui faktor penghambat serta peluang yang dihadapi Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Provinsi Sumatera Utara dalam mencapai realisasi penerimaan PBBKB dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan BPPRD Provinsi Sumatera Utara dalam mengahadapi hambatan dalam mewujudkan potensi dari PBBKB Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan data primer yaitu wawancara dengan pihak BPPRD Provinsi Sumatera Utara dan data sekunder yaitu dokumen yang berkaitan dengan Pajak Bahan Bahan Kendaraan Bermotor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor padatahun 2016 – 2020 sudah digali secara optimal tetapi kontribusinya masih kurang bagi PAD Provinsi Sumatera Utara. Adapun potensi yang bisa digali kedepannya yaitu munculnya perusahaan penyalur bahan bakar yang baru serta adanya peraturan baru terkait tata cara pelaksanaan ataupun kenaikan tarif PBBKB.