Leksikon Rumah Adat Karo Siwaluh Jabu di Desa Lingga Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo: Kajian Ekolinguistik

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan leksikon Rumah Adat Karo Siwaluh Jabu yang ada di Desa Lingga, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo. Teori yang digunakan adalah teori ekolinguistik. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan metode wawancara dengan beberapa teknik seperti teknik catat,teknik pancing, dan teknik rekam untuk mendapatkan informasi. Data dalam penelitian ini adalah nomina yang berupa leksikon-leksikon rumah adat karo siwaluh jabu yang ada di lingkungan masyarakat Karo di Desa Lingga, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo. Metode yang digunakan dalam menganalisis data yaitu metode padan referensial. Dari hasil analisis disimpulkan bahwa terdapat 30 Leksikon rumah adat Siwaluh Jabu diantara nya Redan, Ture julu, Labah kenjulu, Teroh karang, Pantar, Pintun perik, Ture jahe, Labah kenjahe, Daliken, Kendi, Lagan, Ndiru, ukat, pinggan pasu, gantang perburihen, kudin taneh, kudin renceng, sempul sempul, busan, para ganjang, para tuhur, kukur, cerek, capah, Sekin, Abal-abal, Manca-manca, Para ndegeng, ingan gulen dan Tiang dan Kerifan lokal yang terkandung dalam rumah adat Siwaluh Jabu diantaranya kearifan lokal, kerja keras, pikiran positif, disiplin, kesopansantunan, kerukunan dan penyelesaian konflik, dan pelestarian kreativitas budaya.