Leksikon Peralatan Pertanian Tradisional Masyarakat Karo di Desa Semangat: Kajian Ekolinguistik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan bentuk leksikon peralatan pertanian tradisional masyarakat Karo di Desa Semangat, Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo berdasarkan tiga parameter ekolinguistik (2) mendeskripsikan tingkat pemahaman masyarakat Karo terhadap leksikon peralatan pertanian tradisional pada generasi usia {remaja, dewasa, dan tua} di Desa Semangat, Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekolinguistik. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dan metode kuantitatif. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu, metode simak, metode cakap, observasi dan wawancara dengan beberapa teknik seperti teknik sadap, teknik libat cakap, teknik cakap semuka, teknik catat, teknik rekam serta memberikan kuesioner (angket) kepada responden. Hasil analisis menunjukkan terdapat 22 jenis leksikon peralatan pertanian tradisional masyarakat Karo di Desa Semangat, Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo. Dalam mendeskripsikan leksikon peralatan pertanian tradisional masyarakat Karo di Desa Semangat, Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo menggunakan parameter ekolinguistik dan ketiga dimensi praksis sosial. Hasil pengujian tingkat pemahaman masyarakat Karo di Desa Semangat, Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo terhadap leksikon peralatan pertanian tradisional pada kategori A sebanyak 4129 orang (62,82%), kategori B sebanyak 952 orang (14,48%), kategori C sebanyak 327 orang (4,97%), kategori D sebanyak 574 orang (8,73%), dan kategori E sebanyak 590 orang (8,97%).