• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Department of Neurology
    • Master Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Department of Neurology
    • Master Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Hubungan Disfagia terhadap Risiko Pneumonia, Lama Rawatan, Disabilitas dan Kematian pada Pasien Stroke Akut dengan Metode Gugging Swallowing Screen

    View/Open
    Fulltext (4.742Mb)
    Date
    2022
    Author
    Pandia, Dhayu Mart Hindrasyah
    Advisor(s)
    Nasution, Irina Kemala
    Batubara, Chairil Amin
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Latar Belakang Disfagia pasca stroke adalah prediktor independen dari hasil luaran yang buruk, dimana risiko terkena pneumonia tiga kali lebih tinggi sehingga membutuhkan masa rawat lebih lama, menyebabkan disabilitas dan resiko kematian. Sebagian besar alat penapisan disfagia tidak benar-benar menggambarkan kemampuan menelan karena hanya menilai konsistensi cair. Tujuan Penelitian bertujuan untuk melihat hubungan disfagia terhadap risiko pneumonia, lama rawatan, disabilitas dan kematian pada pasien stroke dengan Metode Gugging Swallowing Screen (GUSS). Metode Penelitian ini bersifat kohort prospektif. Sampel penelitian terdiri dari 39 pasien stroke akut yang mengalami disfagia. Disfagia ditentukan dengan metode GUSS. Pneumonia ditentukan berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan foto thoraks sebagai pemeriksaan penunjang, lama rawatan dihitung sejak awal pasien masuk Instalasi Gawat Darurat, disabilitas dinilai dengan mRS dan kematian selama fase rawatan. Hasil Dari 39 subjek penelitian, yang terdiri dari pasien stroke akut dengan disfagia dijumpai rerata usia subyek adalah 58,21 ± 11,2 tahun, mayoritas berjenis kelamin perempuan (51,3%), mayoritas suku Batak (59%), tingkat pendidikan mayoritas SMA (53,8%), dan pekerjaan mayoritas adalah wiraswasta (38,5%). Hubungan tingkat disfagia dengan risiko pneumonia (p = 0,011) RR(95% CI) = 5,176 (1,258-21,295), lama rawatan (p = 0,807), disabilitas (p = 0,001) dengan nilai korelasi yang diperoleh adalah -0,751 dan kematian (p = 0,002) RR(95% CI) = 1,692 (1,195-2,396). Kesimpulan Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat disfagia dengan risiko pneumonia, disabilitas dan kematian (p<0.05). Namun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara disfagia dengan lama rawatan.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/49955
    Collections
    • Master Theses [156]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV