Hubungan antara Kadar Trigliserida Serum dengan Pitiriasis Versikolor di RSUP H. Adam Malik Medan

Abstract

Background: Pityriasis versicolor (PV) is a superficial fungal infection characterized by changes in skin pigment due to colonization of lipophilic dimorphic fungi in the stratum corneum caused by Malassezia furfur or Pityrosporum orbiculare, which is a normal human skin flora. This infection is chronic, mild, usually without inflammation and may affect the face, neck, body, upper arm, armpits, and thighs. Serum triglycerides are thought to have a role in the incidence of PV. Objective: To analyze the relationship between serum triglyceride level and piyiriasis versicolor at RSUP H. Adam Malik Medan Subjects and methods: This study was an observational analytic study with cross sectional design involving 60 patients with suspected PV. Subjects of the study were diagnosed by anamnesis, dermatological examination, Wood lamp examination and 10% potassium hydroxide examination. We collected blood sampling and checked for serum triglyceride levels to all subjects. Results: In this study there was no significant relationship between serum triglyceride levels and pitiriasis versicolor (p = 0,591). Sixty patients suspected PV were included in this study. Most of the sexes were male (71,7%), most of the ages were 12-16 years (45%), the highest level of education was elementary and junior high school (31,7% and 31,7%), most of the patients are students (50%), most of the patients had positive results of 10% potassium hydroxide examination (80%) and Wood's lamp examination (75%). The average serum triglyceride levels of PV group was 130.97mg / dl and was higher than the non-PV group (113.91mg / dl), the highest mean serum triglyceride level was in the 26-35 age group of 209.00 mg/ ml. Conclusion: There was no significant relationship between serum triglyceride level and pitiriasis versicolor. In this study, the most common sex was male, the most age group was 12-16 years, the highest level of education was elementary and junior high school, most of the patients are students, most of the patients had positive results of 10% potassium hydroxide examination and Wood's lamp examination. The average serum triglyceride levels of PV patients were higher than non-PV group and the highest mean serum triglyceride level was in the 26-35 age group of 209.00 mg/ ml.

Latar belakang: Pitiriasis versikolor (PV) merupakan infeksi jamur superfisialis yang ditandai dengan perubahan pigmen kulit akibat kolonisasi jamur dimorfik lipofilik pada stratum korneum yaitu Malassezia furfur atau Pityrosporum orbiculare, yang merupakan flora normal kulit manusia. Infeksi ini bersifat menahun, ringan, biasanya tanpa peradangan dan dapat mengenai muka, leher, badan, lengan atas, ketiak, dan paha. Trigliserida serum diduga memiliki peranan pada angka kejadian PV. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kadar trigliserida serum dengan pitiriasis versikolor di RSUP H. Adam Malik Medan Subjek dan metode: Penelitian ini merupakan suatu studi analitik observasional dengan rancangan potong lintang yang melibatkan 60 pasien dengan gambaran klinis. Subjek penelitian didiagnosis melalui anamnesis, pemeriksaan dermatologis, pemeriksaan lampu Wood dan pemeriksaan sediaan langsung KOH 10%. Terhadap subjek tersebut dilakukan pengambilan darah dan dilakukan pemeriksaan kadar trigliserida serum. Hasil: Dalam penelitian ini tidak didapatkan hubungan yang signifikan antara kadar trigliserida serum dengan pitiriasis versikolor (p= 0,591). Dari 60 subjek penelitian, sebagian besar subjek penelitian berjenis kelamin laki-laki (71,7%), berusia 12-16 tahun (45%), memiliki tingkat pendidikan SD dan SLTP (31,7% dan 31,7%), memiliki pekerjaan sebagai siswa (50%), sebagian besar hasil pemeriksaan KOH 10% adalah positif (80%) dan sebagian besar hasil pemeriksaan lampu Wood adalah positif (75%). Rata-rata kadar trigliserida serum pasien PV adalah 130.97mg/dl dan rata-rata kadar trigliserida serum kelompok non PV adalah 113.91mg/dl, sedangkan rata-rata kadar trigliserida serum paling tinggi adalah pada kelompok usia 26-35 tahun yaitu 209.00 mg/ml. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan signifikan antara kadar trigliserida serum dengan pitiriasis versikolor. Pada penelitian ini jenis kelamin yang paling banyak adalah laki-laki, kelompok usia yang paling banyak adalah 12-16 tahun, tingkat pendidikan yang paling banyak adalah SD dan SLTP, jenis pekerjaan yang paling banyak adalah siswa, hasil pemeriksaan KOH 10% yang paling banyak adalah positif, hasil pemeriksaan lampu Wood yang paling banyak adalah positif. Kadar rata-rata trigliserida serum pasien PV lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok non PV dan kadar rata-rata trigliserida serum yang paling tinggi adalah pada kelompok usia 26-35 tahun yaitu 209.00 mg/ml.