Analisis Makna Kontekstual Kata ضرب /Ďaraba/ dan Bentukannya dalam Al-Qur’an Al-Karīm

Abstract

Penelitian ini membahas tentang makna kontekstual kata ضرب /ḍaraba/ dan bentukannya dalam Al-Qur‟an Al-karīm. Makna kontekstual adalah makna sebuah leksem atau kata yang berada di dalam satu konteks . Permasalahan yang diteliti adalah tentang jumlah kata ضرب /ḍaraba/ dan bentukannya yang bermakna kontekstual dalam Al-Qur‟an Al-Karim. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui jumlah kata ضرب /ḍaraba/ dan bentukannya yang terdapat dalam Al-Qur‟an Al-Karim. Dan Untuk mengetahui makna kontekstual kata ضرب /ḍaraba/ dan bentukannya yang dalam Al-Qur‟an Al-Karim. Adapun Teori yang dipakai adalah teori Chaer dan Memfokuskan pada makna kontekstual. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwasanya kata ضرب /ḍaraba/ dan bentukannya yang bermakna kontekstual dalam Al-Qur‟an Al-Karim di temukan sebanyak 54 kata pada 28 Surat. Adapun kata ضرب /ḍaraba/ yang mengandung makna kontekstual ditemukan sebanyak 13 makna yaitu: Membuat: 19 (sembilan belas) 2. Mengadakan: 3 (tiga) 3. Dijadikan: 3 (tiga) 4. pergi: 2 (dua), perjalanan: 2 (dua) 5. Memberi: 3 (tiga) 6. Tutup: 1 (satu) 7. Perumpamaan: 1 (satu) 8. Memukul: 5 (lima) 9. Hendaklah:1 (satu) 10. berhenti: 1(satu) 11. Penggallah: 1 (satu) dan pancunglah: 1 (satu) 12. Ditimpakan: 1 (satu) dan diliputi: 1 (satu) 13. Berusaha: 1 (satu)