• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Department of Pulmonology and Respiratory Medicine
    • Master Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Medicine
    • Department of Pulmonology and Respiratory Medicine
    • Master Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perubahan Sesak Nafas pada Penderita Efusi Pleura setelah Tindakan Aspirasi Cairan Pleura

    View/Open
    Fulltext (1.968Mb)
    Date
    2016
    Author
    Nasution, Morris Shofwan
    Advisor(s)
    Widiraharjo, Widiraharjo
    Soeroso, Noni Novisari
    Eyanoer, Putri C
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan: efusi pleura adalah akumulasi c rar. yang berlebihal di rongga pleur4 hal ini disebabkan penyakit yang mendasarinya. Efusi pleura menyebabkan gangguaa ventilasi terutama restiksi, dan disertai keluhan pasien dengan sesak napas. Tindakan aspirasi cairan pleura dengan evakuasi cairan pleura dari rongga pleura, dimaaa jumlah cairan pleura berhubunggan dengan ukuran rongga dadi. tujuan penelitian ini menilai derajat sesak napas MRC dilakukan sebelum dan sesudah dua puluh empat jam tindakan aspirasi cairan pleura. Metode penelitian ini secara propektif dengan analisa data uji t berpasangan, pada tiga puluh pasien sesuai kriteria inklusi antara bulan Januari 2014 hingga bulan Agustus 20I5. Semua pasien penderita efusi pleura yang didokumentasikan secara klinis dan foto toraks, indikasi tindakan aspirasi cairan pleura. Penilaian derajat sesak napas dilakukan sebelum dan setelah dua puluh empal jam tindakan aspirasi cairan pleura. Hasil: penelitian ini dengan populasi terdiri dari tiga puluh pasien, jenis kelamin laki-taki 18 orang (60%), usia rerata 49+-14,85 tahun, berat badan rerata 52+11,27 kg, tinggi badan rerata 159,23+-8,52 cm, dan jumlah cairan pleura yang diaspirasi rerata 707 +-279,25 cc. Nilai rerata derajat sesak napas MRC sebelum tindakan aspirasi cairan pleura 3,03+-0,669, dan setelah tindakan aspirasi cairan pleura 2,40+0,621. Secarn uji statistik bermakna pada perubahan derajat sesak napas setelah tindakan aspirasi cairan pleura (p<0,05). Kesimpulan: perbaikan nilai derajat sesak napas dan berkurang keluhan sesak napas setelah tindakan aspirasi cairan pleura pada penderita efusi pleura.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/55892
    Collections
    • Master Theses [184]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV